Kisah Hewan Langka "Jim", Anjing yang Mengerti Berbagai Macam Bahasa

Riesca Salsa
B25 Bina Nusantara (Binus) Mass Communication
Konten dari Pengguna
21 November 2022 14:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Riesca Salsa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pecinta hewan sudah pastinya tidak asing lagi dengan kisah anjing Hachiko yang terkenal karena kesetiaannya terhadap pemiliknya. Namun, masih banyak kisah menarik tentang hewan lucu tersebut dari segala macam penjuru dunia.
ADVERTISEMENT
Salah satunya adalah kisah Jim The Wonder Dog. Tidak banyak orang yang tahu tentang kisah anjing yang satu ini.
Jim dikenal karena kemampuannya dalam menguasai berbagai macam bahasa hingga meramal masa depan. Jim merupakan salah satu dari tujuh anak anjing dengan ras English Setter. Jim lahir pada tanggal 10 Maret 1925 di Louisina, Amerika Serikat.
Lukisan Jim The Wonder Dog. Foto : Dok. Penulis
Seorang ahli pemburu bernama Sam Van Arsdale memutuskan untuk mengadopsi Jim. Van Arsdale mengira anak anjing itu akan tumbuh menjadi anjing pemburu. Ketika Jim berusia tiga tahun, Van Arsdale membawanya ke Marshall untuk melatih kemampuannya dalam berburu. Akan tetapi, hasilnya nihil.
Van Arsdale sempat mempertimbangkan untuk memberikan Jim kepada orang lain. Akan tetapi, Jim adalah anjing yang manis.
ADVERTISEMENT
Awal mula Van Arsdale menyadari bahwa Jim adalah seekor anjing yang istimewa ketika ia mengajak Jim untuk ikut dirinya berburu di ladang.
"Mari kita duduk di bawah pohon hickory itu dan beristirahat!" perintahnya. Jim langsung berlari ke pohon hickory dan duduk. Van Arsdale sontak langsung terkejut karena Jim dapat memahaminya.

Kemampuan Jim Menguasai Berbagai Macam Bahasa

Van Arsdale merupakan salah satu mahasiswa di kota Marshall. Ia membawa Jim ke universitas untuk membuktikan kepada teman-temannya bahwa Jim adalah seekor anjing yang ajaib.
Kala itu, kelas sedang dalam pelajaran Yunani. Van Arsdale meminta kepada salah satu profesor untuk menulis suatu tulisan Yunani dalam secarik kertas. Van Arsdale langsung menaruh kertas tersebut di depan Jim. Namun, Jim tidak melakukan aksi apa-apa.
ADVERTISEMENT
Pipi Van Arsdale mulai memerah karena malu. Alhasil, salah satu siswa mengatakan bahwa tulisan di secarik kertas tersebut memiliki arti "Jangan lakukan apa-apa". Sontak seluruh isi kelas terkejut dengan kehebatan Jim.
Universitas Missouri mengatur demonstrasi untuk menganalisis kemampuan Jim dengan seorang kepala Fakultas Kedokteran Hewan bernama Dr. A. J. Durant. Dr.Durant melakukan pemeriksaan menyeluruh pada Jim. Dia tidak dapat menemukan sesuatu yang abnormal.
Dr. Durant menyuruh para profesor lain untuk memberikan perintah kepada Jim menggunakan berbagai macam bahasa yang berbeda, seperti bahasa Italia, Prancis, Jerman, dan Spanyol. Jim merespons seluruh perintah profesor-profesor tersebut dengan cepat dan akurat.
Setelah akhir tes, kemudian para profesor mengadakan konferensi. "Jim memiliki kekuatan gaib yang mungkin tidak akan pernah datang lagi ke anjing dalam beberapa generasi," ujar para profesor.
ADVERTISEMENT

Meramal Masa Depan

Hal paling menakjubkan yang bisa dilakukan Jim adalah meramal masa depan. Jim memiliki kemampuan dalam meramal jenis kelamin bayi hingga menentukan pemenang pemilihan umum dan balapan.
Jim pernah memilih pemenang ajang lomba berkuda Kentucky Derby selama tujuh tahun berturut-turut.
Jim akan disediakan tulisan dalam selembar kertas yang berisikan kemungkinan pemenang. Lalu, ia akan menyentuh kertas pilihannya menggunakan hidungnya. Kertas pilihan Jim akan disimpan dalam brankas sampai acara selesai. Jim tidak pernah gagal untuk memilih yang tepat.

Akhir Hayat Jim

Pada tahun 1937, Van Arsdale meninggalkan rumah dan membawa Jim untuk pergi berburu. Ketika Van Arsdale mencapai tempat berburu, dia menghentikan mobil dan membuka pintu. Sontak Jim langsung melompat keluar pintu mobil dan pingsan.
ADVERTISEMENT
Van Arsdale langsung membawanya kembali ke dalam mobil dan melaju cepat ke salah satu Rumah Sakit Hewan di Sedalia. Akan tetapi, Jim tidak dapat diselamatkan.
Jim meninggal dunia pada umurnya yang ke-12. Berita tersebut sangat mengejutkan masyarakat Marshall, Missouri.
Keluarga Van Arsdale menganggap bahwa Jim merupakan bagian dari keluarga. Mereka merencanakan untuk mengubur Jim di tanah keluarga Van Arsdale di Pemakaman Ridge Park.
Akan tetapi, pengelola kuburan menjelaskan bahwa tidak ada hewan yang diperbolehkan dikubur di wilayah pemakaman tersebut. Oleh karena itu, seorang petani menawarkan tanah yang berbatasan dengan Pemakaman Ridge Park.
Jim diizinkan dikubur pada wilayah pemakaman tersebut. Penjaga kuburan melaporkan bahwa makam Jim masih sering dikunjungi hingga saat ini. Orang-orang meninggalkan koin dan bunga untuknya.
Makam Jim yang terletak di area Pemakaman Ridge Park. Foto : Dok. Penulis

Kenangan Untuk Jim

ADVERTISEMENT
Kepergian Jim membuat seluruh masyarakat kota Marshall merasa kehilangan. Oleh karena itu, masyarakat Marshall membangun suatu taman untuk mengenang Jim.
Pada sekitar tahun 1997, sekelompok organisasi bernama Friends of The Jim Wonder Dog merencanakan pembangunan taman. Taman yang diberi nama Jim the Wonder Dog Memorial Garden berhasil diresmikan pada tahun 1999.
Salah satu tokoh dibalik terwujudnya taman tersebut adalah Evelyn Counts. Ia berusaha mengumpulkan dana untuk pembangunan taman. Letak dari taman itu sendiri berada pada tengah-tengah kota Marshall yang biasa disebut DownTown.
Jim the Wonder Dog Memorial Garden yang terletak di tengah kota Marshall. Foto : Dok. Penulis
Patung Jim yang terletak di dalam Jim the Wonder Dog Memorial Garden. Foto : Dok. Penulis
Salah satu ikon dari Jim the Wonder Dog Memorial Garden adalah patung Jim. Patung ini dibuat oleh seorang pematung asal Columbia, Missouri. Dengan dibangunnya taman tersebut menandakan bahwa Jim merupakan seekor anjing yang sangat dikenang oleh masyarakat Marshall.
ADVERTISEMENT