Belajar Bersama Alam di Sekolah Fathia Sukabumi

Rima Ahadiah
Mahasiswa Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Sukabumi
Konten dari Pengguna
7 Februari 2023 13:49 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rima Ahadiah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sekolah Fathia. Foto: Rima Ahadiah.
zoom-in-whitePerbesar
Sekolah Fathia. Foto: Rima Ahadiah.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sekolah alam dapat diartikan sebagai salah satu bentuk pendidikan alternatif yang sekarang ini tumbuh dan berkembang dengan pesat. Sekolah alam mengajarkan peserta didik langsung berinterkasi dengan lingkungan alam. Belajar dengan menggunakan alam sebagai media akan menumbuhkan potensi-potensi dan bakat yang terpendam setiap peserta didik.
ADVERTISEMENT
Nah, di sekolah alam peserta didik diberikan gabungan aktivitas antara pembelajaran di kelas dan di luar kelas dengan kesempatan untuk bereksplorasi, bereksperimen, berekspresi dan berinteraksi langsung dengan alam di sekitarnya. Sekolah alam bisa menjadi tempat untuk anak-anak belajar lebih kreatif.
SMP Islam Fathia "Fun, Natural, Experience & Religious" merupakan sekolah dengan konsep sekolah alam yang ada di Sukabumi, tepatnya di Puri Cibeureum Permai 1 Jl. Tampomas No. 6, Cibeureum Hilir, Kec. Cibeureum, Kota Sukabumi Prov. Jawa Barat. Sekolah ini menganut kepada Sekolah Alam dan masuk ke Jaringan Sekolah Alam Nusantara (JSAN). Kurikulum yang digunakan di sekolah ini merupakan sistem kurikulum terpadu yaitu perpaduan antara kurikulum yang diterapkan oleh Dinas Pendidikan Nasional dan kurikulum khusus sekolah yang berciri khas sekolah alam.
ADVERTISEMENT
Kurikulum yang diterapkan di Sekolah Fathia selalu berusaha mengikutsertakan alam sebagai media belajar anak. Menurut Yanda Yusuf selaku kurikulum dan salah satu guru di SMP Islam Fathia, kurikulum yang diterapkan di sekolah ini, yaitu:
1. Kurikulum Akhlak, yaitu kurikulum yang menanamkan nilai-nilai akhlak melalui mata pelajaran PAI, Tahfidz, Tahsin, B.Arab dan pembentukan karakter anak yang berakhlakul karimah. Setiap pagi anak-anak ke masjid melaksanakan berbagai macam kegiatan di antaranya salat dhuha, membaca Al-Quran dan kultum.
2. Kurikulum Leadership, adalah kurikulum yang menempa kemampuan seseorang dalam mengajak dan mempengaruhi orang lain untuk bekerja sama hingga tercapainya tujuan. Tujuannya untuk menyusun pembelajaran sikap agar setiap siswa dapat memiliki karakter kuat dalam proses persiapan guna menjadi pemimpin yang berkualitas kelak.
ADVERTISEMENT
3. Kurikulum Fathia (yang menjadi ciri khas). Ada yang namanya Outdor Learning. Hampir seminggu sekali ada jam pelajaran outdor learning biasanya outbond seperti merakit perahu, susur sungai, flying fox, berkuda, memanah. Selain itu, juga ada kegiatan kunjungan dan juga cooking day. Kegiatan ini merupakan pembelajaran di luar kelas yang berfungsi untuk mengembangkan kemampuan psikomotorik anak, sehingga siswa tidak hanya cerdas dalam bidang kognitifnya saja, namun juga tanggap terhadap lingkungan sosial.
Kegiatan ini sangat penting, sebab pada hakikatnya pendidikan harus bersifat terbuka. Kegiatan outbound sangat penting dalam usaha memupuk jiwa kepemimpinan, kemandirian, keberanian, percaya diri, tanggung jawab, empati, serta dapat memacu siswa untuk lebih kreatif dalam mengatasi permasalahan belajar di kelas. Melalui kegiatan di luar kelas, siswa dapat menyegarkan kembali jasmani dan pikiran mereka setelah sehari-hari lelah belajar di sekolah.
ADVERTISEMENT
4. Kurikulum Bisnis, bertujuan untuk membangun kemampuan wirausaha peserta didik pada tingkat SMP dengan mengusung program magang yang merupakan bagian dari sistem pengajaran dan pembimbingan bisnis yang terintegrasi. Kurikulum bisnis meliputi Bio Ecotech, ICT (Information Comunication Technology) dan Retail. Sebulan sekali anak-anak berjualan, hasil dari penjualan tersebut nanti ditabung kemudian uangnya digunakan untuk pergi ke suatu tempat salah satunya ke Bromo.
5. Kurikulum Logika, adalah kurikulum yang dikembangkan mengikuti kurikulum dinas dengan metode khusus dalam implementasinya.
Pembelajaran di sekolah ini tidak hanya dilakukan di dalam kelas tapi banyak dilakukan diluar kelas yaitu di alam. Tidak hanya pelajaran IPA saja, pelajaran yang lain pun seperti B.Indonesia sering belajar di luar kelas. Di sini hampir 80-100% guru-guru belajar diluar kelas dan memanfaatkan lingkungan sekolah.
Lingkungan Sekolah Fathia. Foto: Rima Ahadiah.
Lingkungan di sekolah ini didominasi nuansa hijau tumbuhan. Berbagai macam pepohonan sengaja dipelihara di sekitar lingkungan sekolah, hal ini dilakukan karena memegang konsep bahwa alam merupakan ruang belajar, alam sebagai media dan bahan ajar, dan alam sebagai objek pembelajaran. Berada di Sekolah Alam Fathia tentunya berbeda ketika berada di sekolah yang ada umumnya. Udara yang terasa sejuk dan nyaman ketika berada di sekolah tersebut.
ADVERTISEMENT
Halaman yang cukup luas membuat setiap siswa bebas bermain tanpa ada rasa takut dengan tangan atau baju kotor. Selain itu, ruang kelas di Sekolah Alam Fathia tidak seperti ruang kelas sekolah-sekolah pada umumnya. Ruang kelas di desain tanpa jendela sehingga siswa bisa merasakan keindahan alam dan menghirup udara segar setiap harinya.