Kebakaran di Pasar Induk Kramat Jati karena Korsleting Listrik

12 Juni 2017 6:57 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati. (Foto: Twitter: TMC Polda)
zoom-in-whitePerbesar
Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati. (Foto: Twitter: TMC Polda)
ADVERTISEMENT
Kebakaran terjadi di pasar induk Kramat Jati, Jakarta Timur pada Senin pagi (12/6). Penyebab kebakaran karena korsleting listrik di salah satu plafon ruko yang ada di dalam pasar.
ADVERTISEMENT
"Penyebabnya karena korsleting listrik di plafon salah satu ruko sembako yang ada di dalam," kata Gatot, kasi pengawas dan pengendalian kebakaran kepada wartawan di lokasi kebakaran, Senin (12/6).
Pasca kebakaran di Pasar Kramat Jati. (Foto: Aria Pradana/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pasca kebakaran di Pasar Kramat Jati. (Foto: Aria Pradana/kumparan)
Gatot mengatakan kebakaran mulai terjadi sekitar pukul 02.05 WIB. Kemudian pada pukul 03.00 WIB, api berhasil dikuasai oleh petugas pemadam kebakaran. Pukul 04.00 WIB sudah mulai pendinginan dan pukul 06.29 WIB proses pemadaman selesai.
Ada 19 unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan. Dengan total 95 petugas pemadam kebakaran dari Sudin Damkar Jakarta Timur.
Petugas Damkar usai memadamkan api. (Foto: Aria Pradana/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Damkar usai memadamkan api. (Foto: Aria Pradana/kumparan)
"Tidak ada korban," kata Gatot.
Sebanyak 90 kios di Blok C1 yang menjual beragam bumbu kering dan bumbu dapur hangus terbakar. Aroma bumbu dapur pun masih terciun menyengat di udara.
ADVERTISEMENT