Pedagang Kaki Lima di Bangkok Takkan Digusur, Tapi Ada Syaratnya
ADVERTISEMENT
Penggusuran pedagang kaki lima atau street food di jalanan kota Bangkok, Thailand, menimbulkan kritik dan protes dari sejumlah kalangan. Mereka menganggap pemerintah berusaha mematikan mata pencaharian masyarakat serta menghilangkan identitas Bangkok sebagai kota dengan street food vendor nomor satu di dunia setelah Singapura, versi majalah Forbes.
ADVERTISEMENT
Menanggapi gelombang protes tersebut, pemerintah Thailand melalui otoritas pariwisatanya (TAT) memastikan bahwa takkan ada penggusuran, dan Bangkok tetap akan menjaga dentitasnya sebagai destinasi utama jajanan pinggir jalan.
Melalui situs resminya , yang dilansir kumparan (kumparan.com), Senin (24/4), TAT telah berdiskusi dengan Bangkok Metropolitan Administration (MBA) dan menemukan fakta, meski ada pengawasan terhadap bahan makanan yang dijual pedagang kaki lima dan melaksanakan aturan terbaru, tak ada rencana untuk melarang pedagang kaki lima berjualan.
Namun sebaliknya, MBA sangat mengapresiasi jajanan kaki lima Bangkok yang menuai kebanggaan sebagai salah satu identitas pariwisata di Thailand, yang dilabeli CNN sebagai satu dari 23 kota dengan street food terbaik di seluruh dunia.
BMA mengatakan bahwa mereka akan memberikan dukungan dan imbauan bagi pedagang kaki lima di Bangkok untuk meningkatkan standar kebersihan serta keamanan bahan makanan yang mereka jual, serta mengikuti prosedur manajemen sanitasi serta pembuangan limbah makanan.
ADVERTISEMENT
Untuk meyakinkan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan dan pejalan kaki, BMA akan bekerja sama dengan pihak kepolisian lalu lintas untuk memastikan bahwa jalan arteri bersih dari gerobak makanan, kursi dan tenda yang digunakan pedagang kaki lima ini. Artinya, para vendor yang sekarang sedang berjualan di area tersibuk di jalanan kota Bangkok, akan dipindahkan ke lokasi lain yang tak jauh dari tempat mereka berjualan sebelumnya.
Chinatown yang berada di Yaowarat dan Jalan Khao San yang terkenal akan jajanan kaki limanya, tak akan terpengaruh aturan ini. Namun area tersebut akan mendapat pengawasan khusus untuk memastikan standar kebersihan makanannya.
Terkait aturan tersebut, BMA bermaksud untuk menerapkan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Mengenalkan standar kebersihan bahan makanan dan penyajian, dan akan menegaskan tindakan tersebut.
ADVERTISEMENT
2. Untuk memastikan program training BMA untuk keamanan makanan dan uji kelayakan sebelum dijual
3. BMA akan bertindak tegas terhadap penanganan limbah dan kebersihan wadah serta alat makanan yang akan digunakan konsumen.