Pemanfaatan Teknologi : Penambahan Titik UMKM ke Google Maps

Penyerahan Peta Infografis Desa Paluhombo oleh Ririn Indah Cahyani

Desa Paluhombo yang terletak di Kabupaten Sukoharjo, tengah mengembangkan sektor ekonomi lokal melalui pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Berdasarkan pemetaan yang dilakukan oleh Ririn Indah Cahyani, anggota KKN Tim II Universitas Diponegoro (Undip), ditemukan bahwa persebaran UMKM di desa ini menunjukkan kepadatan yang tidak merata. Mayoritas aktivitas ekonomi terjadi di beberapa area, terutama di sekitar Balai Desa Paluhombo dan Pasar Paluhombo.

Sebelum melakukan pemetaan langsung, Ririn memulai dengan menambahkan titik-titik lokasi UMKM di Paluhombo ke dalam Google Maps. Langkah ini dilakukan untuk mempermudah pendataan supaya UMKM di desa Paluhombo lebih mudah ditemukan. Dengan adanya data yang terintegrasi ke dalam Google Maps, masyarakat dari luar desa dapat dengan mudah menemukan lokasi UMKM yang ada di Desa Paluhombo.

”Saya sangat setuju dengan adanya program kerja penambahan titik usaha saya di Google Maps. Sebab jika ada orang yang mencari usaha saya bisa dengan mudang dan cepat ketemu. Semoga dengan adanya penambahan titik lokasi usaha saya di Google Maps, usaha saya bisa semakin berkembang dan semua orang luar desa Paluhombo bisa mengetahui usaha saya.” Ujar Pak Rejo, pedagang mie ayam dan bakso.

Inisiatif yang dilakukan oleh Ririn Indah Cahyani dan Tim KKN II Undip menjadi contoh nyata bagaimana teknologi dapat dimanfaatkan untuk mendukung perkembangan ekonomi desa. Dengan semakin banyaknya UMKM yang didaftarkan di Google Maps, diharapkan dapat mempercepat dan meratakan pertumbuhan perekonomian di Desa Paluhombo.

Harapannya, program ini dapat dikembangkan dengan mengadakan pelatihan digital bagi para pelaku UMKM supaya mereka tidak hanya mampu untuk menampilkan lokasi usahanya di Google Maps tetapi juga dapat memanfaatkan teknologi digital lainnya untuk mempromosikan produk dan jasa mereka ke jangkauan pasar yang lebih luas.