Konten dari Pengguna

Peran Etika Profesi dalam Dunia Akuntansi

Riza Ardhiansyah Lubis
Mahasiswa Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta
26 Februari 2022 11:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Riza Ardhiansyah Lubis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber: pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: pixabay.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Anda tentunya mengharapkan pekerjaan yang didapat tentunya dengan nyaman dan lancar. Oleh karena itu anda perlu mengetahui dan menerapkan etika dalam profesi anda. Kali ini mari membahas tentang etika yang harus dilakukan oleh akuntan dalam perusahaan. Oleh karena itu mari kita pahami apa itu etika dan beretika dalam akuntansi.
ADVERTISEMENT
Sebelum itu anda harus terlebih dahulu memahami apa itu pengertian etika secara umum, yaitu adalah aturan, norma, kaidah, ataupun tata cara yang biasa digunakan sebagai pedoman dan suatu individu dalam melakukan perbuatan dan tingkah laku. Setelah itu ada pula pengertian dari etika profesi akuntansi yaitu suatu ilmu yang di dalamnya membahas perilaku/perbuatan baik buruknya manusia yang dapat memahami pikiran manusia terhadap suatu pekerjaan yang membutuhkan pelatihan serta penguasaan terhadap suatu pengetahuan yang khususnya diakuntan.
Selain itu etika profesi akuntansi dikenal juga dengan sebutan kode etik profesi. Yang berarti para akuntan wajib mematuhi kode etik yang berlaku selama bekerja. Mengapa seseorang akuntan harus wajib mematuhi kode etik? Karena sama halnya dengan hukum, yang di mana kode etik itu membantu akuntan untuk bekerja secara profesional.
ADVERTISEMENT
Mengingat suatu profesi akuntan, yang kodenya sangat dibutuhkan. Dengan hal lain yang begitu, akuntan juga harus bisa bekerja dengan baik dan sesuai aturannya. Di negara RI ini, kode etik sudah diatur oleh ikatan akuntansi Indonesia atau yang biasa disebut sebagai IAI berdasarkan dalam pandangan normatif akuntan profesional. Lalu ada beberapa poin yang termasuk dalam kode etik serta wajib dipatuhi oleh semua anggotanya.
Dalam perumusan kode etik itu perlu mempunyai tujuan tersendiri, yang berdasarkan poinnya, yaitu bahwa kode etik mampu meningkatkan kesejahteraan hidup akuntan. Selain itu, profesi akuntan juga terjamin terjaga dengan baik. Dan akuntan juga bisa bekerja secara profesional, tanpa mengutamakan kepentingan pribadi. Selain itu para akuntan juga harus menjunjung tinggi hakikat dan martabat profesi akuntan di mata masyarakat.
ADVERTISEMENT
Dari kode etik akuntansi tersebut memiliki fungsi dan tujuannya yaitu, Sebagai pedoman bagi seluruh anggota profesi akuntansi tentang prinsip profesionalitas yang ditetapkan, dan untuk membantu meningkatkan mutu para anggota yang bekerja di bidang akuntansi.
Jika tujuan kode etik seperti itu, lantas ada apa saja yang harus dimiliki etika profesi akuntansi? Yang harus dimilikinya yaitu terdapat dari IAI, dan ada beberapa prinsip dasar akuntan dalam bekerja, yaitu integritas, mandiri, rahasia, standar teknis, objektivitas, tanggung jawab, kompetensi, dan kepentingan publik. Dan ikatan akuntan Indonesia itu juga memiliki arti yaitu suatu organisasi profesional yang bertanggung jawab atas mengembangkannya nilai-nilai etika/kode etik akuntan yang profesional.
Terakhir yang harus anda ketahui yaitu simpulan. Setelah anda simak pembelajaran diatas yang dapat disimpulkan adalah bahwa jika anda memilih ketertarikan sebagai akuntan, anda harus memiliki kode etik akuntansi agar kita bisa lebih profesional dalam menyajikan laporan keuangan.
ADVERTISEMENT