Konten dari Pengguna

Mengapa Sistem Pemerintahan di Indonesia Perlu Diperbarui?

Rizal Angger Pangesthu
Mahasiswa Administrasi Publik di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA). Bersemangat dalam mempelajari dan memahami sistem pemerintahan dan kebijakan publik.
10 Juli 2023 14:07 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rizal Angger Pangesthu tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
politikus. Foto: Istockphoto
zoom-in-whitePerbesar
politikus. Foto: Istockphoto
ADVERTISEMENT
Indonesia sebagai salah satu negara demokrasi terbesar di dunia dengan jumlah penduduk lebih dari 270 juta jiwa, memiliki sistem pemerintahan yang kompleks dan terkadang sulit dipahami oleh rakyatnya sendiri.
ADVERTISEMENT
Sebagai negara dengan tingkat pluralitas yang tinggi, Indonesia menghadapi tantangan dalam menjalankan pemerintahannya yang mencakup berbagai suku, agama, budaya, dan kepentingan yang beragam.
Meskipun telah mengalami beberapa perubahan dalam sejarahnya, namun masih banyak kelemahan yang perlu diperbaiki agar sistem pemerintahan dapat berfungsi dengan lebih baik dan memberikan manfaat nyata bagi rakyat.
Salah satu kelemahan yang cukup signifikan dalam sistem pemerintahan di Indonesia adalah tingginya tingkat birokrasi dan regulasi yang menghambat proses pembangunan. Birokrasi yang rumit dan berbelit-belit serta regulasi yang terlalu banyak dan kompleks, membuat banyak investor dan pengusaha enggan untuk berinvestasi di Indonesia.
Proses yang memakan waktu lama dan kerumitan administrasi menjadi kendala utama dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif. Perizinan yang rumit, berbagai persyaratan administratif, dan proses pengawasan yang memakan waktu menjadi faktor penghambat bagi pembangunan dan investasi di Indonesia.
borgol uang korupsi. Foto: Pixabay
Tak hanya itu, sistem pemerintahan di Indonesia juga masih rawan terhadap praktik korupsi dan nepotisme. Meskipun upaya pemberantasan korupsi telah dilakukan, namun masih ditemukan banyak pejabat pemerintahan yang terlibat dalam praktik korupsi dan penyelewengan anggaran.
ADVERTISEMENT
Praktik korupsi ini merugikan negara dan masyarakat secara keseluruhan serta menghambat perkembangan yang berkelanjutan. Selain itu, praktik nepotisme juga menjadi masalah serius dalam sistem pemerintahan di Indonesia.
Terjadinya pemberian jabatan atau posisi penting kepada keluarga atau orang dekat tanpa mempertimbangkan kualifikasi dan kemampuan menyebabkan ketidakadilan dalam sistem pemerintahan dan merugikan masyarakat yang berhak mendapatkan pelayanan yang baik dan adil.
Oleh karena itu, perlu adanya perubahan dalam sistem pemerintahan di Indonesia. Salah satu solusinya adalah dengan mengurangi tingkat birokrasi yang berlebihan serta merampingkan regulasi yang tidak perlu.
Dalam hal ini, pemerintah perlu melakukan pemangkasan regulasi yang tidak efektif dan memberatkan, sehingga dapat mendorong kemudahan berusaha dan investasi. Selain itu, perlu adanya upaya untuk menyederhanakan proses administrasi dan mempercepat pelayanan publik agar lebih efisien dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan dunia usaha.
ADVERTISEMENT
Langkah-langkah seperti penerapan teknologi informasi dalam sistem pemerintahan dan pelayanan publik, penggunaan platform digital untuk pengurusan dokumen, dan penerapan sistem online dapat menjadi solusi dalam mengatasi kendala birokrasi yang memperlambat proses pembangunan.
mengamati pemantauan. Foto: Pixabay
Selain itu, perlunya pengawasan yang ketat terhadap para pejabat pemerintahan juga menjadi kunci penting dalam perbaikan sistem pemerintahan. Diperlukan adanya lembaga pengawas yang independen dan kuat untuk mengawasi kinerja pejabat pemerintahan serta menindaklanjuti setiap indikasi praktik korupsi dan nepotisme.
Selain itu, transparansi dalam penggunaan anggaran publik dan pengambilan kebijakan harus diutamakan untuk memastikan akuntabilitas dan mencegah terjadinya penyelewengan yang merugikan negara dan masyarakat.
bersama bumi rakyat. Foto: Pixabay
Reformasi dalam sistem politik juga menjadi hal yang tak dapat diabaikan dalam upaya memperbaiki sistem pemerintahan di Indonesia. Dalam hal ini, perlu adanya partai politik yang memiliki ideologi yang jelas, integritas yang tinggi, dan mampu menjadi wadah bagi aspirasi rakyat.
ADVERTISEMENT
Partai politik yang berorientasi pada pelayanan publik dan mampu memperjuangkan kepentingan rakyat menjadi kekuatan dalam sistem politik yang sehat dan representatif.
Peningkatan partisipasi politik masyarakat juga sangat penting dalam menciptakan lingkungan politik yang demokratis, di mana suara rakyat didengar dan dipertimbangkan dalam pengambilan kebijakan.
Dalam rangka memperbaiki sistem pemerintahan di Indonesia, tidak dapat mengandalkan pada satu elemen saja. Dibutuhkan dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat, termasuk akademisi, praktisi, masyarakat sipil, dan media massa.
Pembangunan sistem pemerintahan yang efektif dan responsif hanya dapat terwujud dengan adanya kolaborasi dan sinergi antara pemerintah dan masyarakat.
Selain itu, perlu juga adanya kesadaran dari para pejabat pemerintah untuk melihat sistem pemerintahan sebagai alat untuk melayani rakyat dan kemajuan bangsa, bukan sebagai alat untuk kepentingan pribadi atau kelompok.
ADVERTISEMENT
Melalui perubahan yang komprehensif dan kesadaran kolektif, Indonesia dapat meraih sistem pemerintahan yang lebih baik dan memberikan pelayanan publik yang berkualitas serta berkeadilan bagi seluruh rakyatnya.
Semua pihak memiliki tanggung jawab dalam mewujudkan perubahan tersebut dan harus terus berkomitmen untuk menjaga dan meningkatkan kualitas sistem pemerintahan demi kemajuan bangsa dan kesejahteraan rakyat Indonesia.