Konten dari Pengguna

Matematika: Mudah atau Susah?

Rizkiyatun Nafisah
Mahasiswa Matematika Universitas Airlangga
30 Juni 2022 14:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rizkiyatun Nafisah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber gambar: Dokumen pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Sumber gambar: Dokumen pribadi
ADVERTISEMENT
Matematika merupakan ilmu yang penting bagi kehidupan manusia. Sebab, matematika memudahkan kita untuk melakukan aktivitas seperti berbisnis dan bertransaksi. Meskipun matematika penting, tetapi sebagian pelajar kurang menyukai matematika karena dianggap pelajaran yang paling susah. Mengapa demikian?
ADVERTISEMENT
Matematika dianggap paling susah tentu bukan tanpa alasan. Ada beberapa faktor yang menyebabkan sebagian pelajar mengaggap matematika adalah pelajaran paling susah. Berikut penjelasannya:
1. Matematika dianggap membosankan
Matematika kerap dianggap membosankan bagi sebagian pelajar karena banyaknya angka, rumus, dan teori yang rumit. Hal ini membuat mereka malas belajar sehingga pemahaman mereka terhadap matematika kurang. Jangankan belajar, hanya membaca rumusnya saja terasa membosankan bagi sebagian pelajar. Selain itu, matematika juga dianggap membosankan karena dinilai tidak penting dan tidak akan digunakan di kehidupan sehari-hari. Padahal, sebagian besar aspek kehidupan membutuhkan perhitungan matematika seperti pembangunan rumah, pembangunan jembatan, serta pembuatan komputer dan alat transportasi. Oleh karena itu, penting untuk menghubungkan matematika dengan kehidupan nyata untuk mendukung proses belajar matematika.
ADVERTISEMENT
2. Pendapat para senior bahwa matematika itu susah
Adanya pendapat senior bahwa matematika itu susah dapat memengaruhi pemikiran sebagian pelajar. Pendapat ini terus menyebar di kalangan pelajar dan dipercaya oleh sebagian pelajar karena berasal dari orang yang lebih dahulu belajar matematika. Mereka percaya bahwa materi yang diajarkan benar-benar rumit. Bayangan akan materi-materi yang begitu rumit itu menimbulkan rasa takut dan khawatir dalam diri mereka untuk belajar matematika. Akibatnya, anggapan bahwa matematika itu susah akan terus melekat dalam diri sebagian pelajar.
3. Kurang memahami materi.
Sebagian pelajar yang menganggap matematika itu susah disebabkan oleh kurangnya pemahaman mereka terhadap materi dalam pelajaran matematika. Mereka kurang memahami materi karena kurang belajar dan tidak mendengarkan pada saat guru menjelaskan. Akibatnya, mereka tidak bisa saat disuruh untuk mengerjakan soal-soal matematika. Para pelajar juga sering kali lupa untuk memahami konsep dan hanya membaca sekilas saja. Padahal, memahami konsep itu sangat penting agar meningkatkan pemahaman kita terhadap matematika.
ADVERTISEMENT
Terlepas dari anggapan bahwa matematika itu susah, sebenarnya matematika itu mudah jika kita mau belajar loh! Apalagi jika kita tahu metode yang tepat untuk mempelajarinya. Adapun beberapa cara agar belajar matematika terasa lebih mudah. Berikut penjelasannya:
1, Baca dan pahami konsepnya
Membaca dan memahami konsep merupakan hal yang paling utama dalam memulai belajar. Di setiap materi dalam pelajaran matematika tentu ada konsepnya tersendiri. Oleh karena itu, kita harus tahu terlebih dahulu konsep dan pembahasan dari setiap materi itu seperti apa. Kita bisa memulainya dengan membaca materi yang akan kita pelajari kemudian mencatatnya agar lebih paham dan tidak cepat lupa dengan materi yang telah dipelajari.
2. Kerjakan soal yang lebih mudah terlebih dahulu
ADVERTISEMENT
Saat mengerjakan latihan soal, lebih efektif untuk mengerjakan soal yang lebih mudah terlebih dahulu kemudian dilanjutkan ke soal dengan tingkatan yang lebih susah. Ketika sudah bisa mengerjakan satu soal matematika, akan ada rasa puas dalam diri kita karena mampu menyelesaikan soal tersebut dengan usaha kita sendiri. Di saat kita belum menemukan jawabannya, akan timbul rasa penasaran yang akhirnya membuat kita semangat untuk belajar dan belajar lagi tentang matematika.
3. Perbanyak latihan soal.
Belajar matematika tidak ada artinya tanpa latihan soal. Hal ini karena matematika erat kaitannya dengan angka dan rumus yang perlu dihafal serta soal berhitung yang rumit. Oleh karena itu, kita perlu latihan soal sebanyak-banyaknya untuk memahami materi. Semakin banyak latihan soal, maka tinggat pemahaman kita terhadap matematika juga akan semakin tinggi. Disaat kita sudah bisa mengerjakan banyak tipe soal, percayalah, belajar matematika akan terasa lebih menyenangkan.
ADVERTISEMENT
4. Gunakan media pembelajaran
Belajar matematika akan lebih mudah dengan menggunakan media pembelajaran. Media pembelajaran matematika tentu banyak jenisnya, salah satunya berupa audio visual seperti video pembelajaran, gambar, dan obyek. Kita juga bisa belajar sambil bermain dengan menggunakan media pembelajaran. Penggunaan media belajar ini dinilai sangat efektif karena dapat meningkatkan minat pelajar untuk belajar matematika dan juga dapat meningkatkan pemahaman mereka terhadap matematika. Tidak hanya itu, penggunaan media belajar juga membuat belajar matematika terasa lebih menyenangkan.
Sebenarnya, banyak cara yang bisa dilakukan agar belajar matematika terasa lebih mudah dan menyenangkan. Kita hanya perlu mencari, mana cara belajar yang tepat untuk diri kita sendiri, yang penting harus ada kemauan dalam diri kita untuk belajar matematika. Belajar matematika itu membutuhkan kesabaran dan ketekunan. Jangan mudah menyerah dan asal berkata bahwa matematika itu susah, padahal belum pernah mencoba untuk mempelajarinya. Oleh karena itu, mari kita singkirkan pemikiran bahwa matematika itu sulit dan mulai belajar sedikit demi sedikit tentang matematika. Otomatis kita akan lebih mudah menerima materi yang sedang kita pelajari sehingga kita akan tahu bahwa matematika itu sebenarnya mudah dan menyenangkan.
ADVERTISEMENT