Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Tips untuk Menemukan Harta Karun Toko Barang Bekas
16 Desember 2021 20:09 WIB
Tulisan dari RIZKY AULIA RAHMADIYAH tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pertama perkenalkan saya Rizky Aulia Rahmadiyah dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis jurusan Akuntansi semester 3 Universitas Muhammadiyah Malang. Fashion selalu mengacu pada masa lalu, jadi membeli barang antik dari toko barang bekas sama seperti pergi langsung ke sumbernya.
Gaya hidup remaja saat ini memang sangat dipengaruhi oleh sekitarnya, khususnya idola yang diminati, sedangkan kemampuan finansial remaja tersebut belum tentu sama dengan idolanya, yang mengakibatkan adanya pemaksaan untuk membeli barang yang sama. Terlebih seiring dengan pesatnya perkembangan model pakaian, tentu akan menambah pengeluaran dan meningkatnya perilaku konsumtif di kalangan remaja.
ADVERTISEMENT
Mari kita bahas dalam ulasan berikut:
Istilah thrift mungkin terdengar tidak asing bagi pengguna sosial media. Biasanya, thrift di identikkan dengan barang-barang bekas, tetapi hal tersebut tidaklah tepat. Thrift diartikan sebagai kegiatan berbelanja demi mendapatkan harga barang yang lebih murah dan barang yang tidak biasa seperti selira pasar saat ini atau Thrift shop adalah kegiatan menjual kembali barang bekas yang masih layak digunakan. Pada masa pandemi ini thrift menjadi tren modern di kalang anak remaja seperti mahasiswa. Sebenarnya, usaha ini telah lama dilakukan, pada awalnya orang yang melakukan kegiatan thrift shop ini akan merasa malu, karena gengsi membeli barang bekas. Biasanya thrift shop ini bermacam-macam dari mulai baju, sepatu, tas dan barang elektronik. Yang paling hits di kalangan remaja adalah sepatu dan baju karena selain mendapat barang yang bermerek mereka juga mendapat harga yang sangat pas di kantung.
ADVERTISEMENT
Jenis thrift yang paling diminati adalah fashion thrift adalah pakaian vintage atau pakaian yang tidak seperti pasar yang lagi ramai. Selain itu, ada usaha thrift ini tidak hanya menjual barang bekas seperti pada bentuk asli dari barang tersebut, ada yang yang thrift shop memodifikasi barang tersebut dengan model yang sangat unik. Contohnya sepatu banyak selaku pemilik usaha thrift ini melukis sepatu bekas itu kemudian menjualnya kembali, dan baju yang di modifikasi menjadi baju yang unik.
Cara berbelanja thrift tidak sesederhana kelihatannya dibutuhkan cukup banyak pengetahuan untuk memastikan Anda berhasil melakukannya dan tidak hanya mengejar keberuntungan. Jadi saya telah menyusun panduan utama tentang cara berbelanja thrift, dengan saran tentang cara mendekati pengalaman, kiat menghemat dalam mencari barang, dan apa yang harus dihindari.
ADVERTISEMENT
1. Cari tahu ke mana harus pergi sebelumnya
Jika Anda berniat mengunjungi beberapa toko, buat daftar dan petakan rute Anda, karena toko barang bekas sering berkumpul bersama. Dengan cara ini Anda tidak akan melewatkan apa pun di area yang sama dan Anda akan dapat mengukur berapa banyak waktu yang Anda perlukan. Setelah Anda menyusun daftar, awasi toko thrift terbaik untuk referensi pada masa mendatang.
2. Miliki ide barang apa yang ingin Anda ambil
Mengetahui apa yang ingin Anda temukan akan memberi Anda arahan, tetapi juga menyisakan ruang untuk spontanitas. Pakaian bagus bisa terasa seperti mencari jarum di tumpukan jerami.
3. Periksa lemari Anda sendiri terlebih dahulu
Ini adalah titik awal yang baik jika Anda tidak yakin item apa yang harus dipilih ini akan memberi Anda ide tentang apa yang mungkin Anda butuhkan di lemari pakaian Anda atau item yang sesuai dengan apa yang sudah Anda miliki. Akan berguna untuk mengambil foto di ponsel Anda dari potongan-potongan yang ingin Anda cocokkan dengan sesuatu sehingga Anda memilikinya.
ADVERTISEMENT
4. Pertimbangkan untuk menyumbang dari lemari pakaian Anda sendiri
Sebelum atau sesudah toko barang bekas besar, ada baiknya memeriksa lemari Anda dan meneruskan barang-barang yang tidak lagi Anda pakai. Anggap saja sebagai karma hemat dan pertahankan siklusnya. Untuk barang-barang berkualitas lebih tinggi, toko konsinyasi menawarkan uang tunai atau uang untuk dibelanjakan di dalam toko saat Anda berdagang.
5. Memeriksa thrift online
Saat ini ada banyak aplikasi yang melakukan segalanya mulai dari memetakan toko thrift terbaik di wilayah Anda hingga pasar digital Anda dapat membeli dan menjual.
6. Modifikasi Temuan Barang Bekas Anda
Baik itu baru, barang bekas, atau vintage, setiap bagian di lemari Anda harus pas dengan Anda seperti sarung tangan. Karena barang lama sering kali unik, Anda mungkin perlu melakukan perubahan. Untuk modifikasi sederhana seperti hemming, coba lakukan sendiri dengan panduan instruksional kami. Anda juga dapat membawa barang bekas Anda ke benatu. Untuk penyesuaian yang lebih rumit, Anda harus berkonsultasi dengan penjahit, jadi pastikan potongan itu sepadan dengan harga sebelum Anda membelinya.
ADVERTISEMENT
7. Jika terlihat sangat menarik, masukkan ke dalam troli.
Beberapa pakaian tidak terlihat bagus seperti pada gambar, tetapi sebenarnya sangat bagus jika anda dapat memadupadakannya. Dan ukuran vintage ada di mana-mana, jadi Anda tidak dapat menilai apakah sesuatu akan cocok dengan melihat label ukurannya. Sekali lagi, tetap berpikiran terbuka.