Pahami Jaminan Proteksi Bagi Pengguna Traveloka Paylater

Robit Mikrojul Huda
Blogger & Digital Strategist at Digitalic.id
Konten dari Pengguna
29 April 2021 16:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Robit Mikrojul Huda tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber: Republika.co.id
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: Republika.co.id
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tak bisa dipungkiri, kejahatan dalam dunia cyber memang tak pernah luput. Hal tersebut turut membawa kecemasan bagi banyak pemilik akun digital, khususnya aplikasi fintech yang tengah marak. Walau begitu, kehadiran aplikasi berbasis finance pun tak bisa kamu hindari selamanya karena tak jarang memberi banyak keuntungan.
ADVERTISEMENT
Salah satu yang tengah diminati adalah Traveloka Paylater. Dengan fitur dari Traveloka tersebut, siapapun dapat memperoleh liburan nyaman tanpa perlu membayar di awal. Ya, artinya pengguna dapat memperoleh cicilan tanpa kartu kredit atau pinjaman online. Tenang saja, kehadiran fitur tersebut turut diikuti dengan jaminan proteksi bagi para pengguna agar terhindar dari penipuan atau kejahatan cyber.
Untuk mengurangi keraguan kamu, yuk coba pahami jaminan proteksi yang ada pada Traveloka Paylater.
Jaminan keamanan Traveloka Paylater
Traveloka memahami betul bahwa identitas atau data seseorang memang menjadi privasi yang sangat penting. Karena itu, Traveloka menjamin betul privasi kamu tanpa membagikan informasi pada pihak ketiga. Ada pula beberapa proteksi yang dilakukan, yaitu:
1. Notifikasi Login
ADVERTISEMENT
Dengan fitur ini, kamu akan otomatis menerima pemberitahuan mengenai kapan dan perangkat terpakai untuk memastikan pengguna yang masuk. Kamu perlu lebih dahulu mengaktifkan fitur ini agar mendapatkan notifikasi instannya.
Langkah mengaktifkan notifikasi:
- Buka menu akun saya dan pilih pengaturan
- Pilih notifikasi push
- Aktifkan aktivitas akun
Setelah mengaktifkan fitur tersebut, maka Traveloka memiliki izin untuk mengirimkan push notification pada perangkat kamu. Jadi, selalu waspada saat menemukan notifikasi terkait akun yang kamu miliki ya.
2. Autentikasi dua faktor
Sesuai namanya, pada tahap keamanan ini kamu akan diminta untuk memasukan dua faktor yaitu password dan kode verifikasi. Dengan begitu, proses ini akan memastikan bahwa hanya kamu yang bisa mengakses akun tersebut.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, perlu diingat pula bahwa Traveloka tidak akan pernah meminta kode verifikasi diluar website ataupun aplikasi. Jadi, sebaiknya kamu tidak lengah jika ada permintaan penggunaan kode diluar ranah tersebut.
Untuk menerapkan sistem keamanan tersebut, kamu bisa mengikuti langkah berikut:
Buka menu akun saya dan pilih pengaturan
Klik password dan keamanan
Aktifkan kode verifikasi
3. Autentikasi biometrik
Jika ingin yang lebih personal, maka kamu bisa menggunakan sistem keamanan berbasis biometrik. Ya, teknologi Traveloka Paylater pun mendukung kamu untuk menggunakan sidik jari atau wajah untuk autentikasi keamanan.
Selain lebih aman, cara ini juga akan memudahkan kamu saat terlalu sibuk atau terburu-buru untuk masuk ke aplikasi. Berikut langkah yang perlu kamu lakukan:
ADVERTISEMENT
- Buka akun saya dan pilih pengaturan
- Ketuk password dan keamanan
- Aktifkan autentikasi biometrik
4. Traveloka secret code (Paylater)
Proteksi lainnya adalah keberadaan Traveloka Sercret Code. Berbeda dengan autentikasi dua faktor, Traveloka Secret Code khusus Paylater nantinya akan memberikan kode rahasia melalui SMS ke nomer yang terdaftar pada akun kamu. Langkah ini tentu dapat meminimalisasi penyalahgunaan pada akun Paylater kamu.
Lalu, seperti apa cara kerjanya?
Setiap melakukan pembayaran dengan Paylater, kamu akan menerima kode rahasia melalui SMS
Masukan kode rahasia pada langkah pembayaran tanpa memberi tahu pihak siapa pun
Pembelian akan berhasil dan terkonfirmasi saat kode rahasia yang dimasukan sesuai
5. Nonaktifkan akun
Beberapa poin di atas adalah langkah antisipasi untuk proteksi keamanan pada akun Traveloka Paylater. Namun, bagaimana jika kamu terlanjur menemukan transaksi tak di kenal pada akun pribadi? Tenang saja, Traveloka pun memiliki antisipasinya dengan langkah menonaktifkan akun sementara.
ADVERTISEMENT
Meski dinonaktifkan, kamu tak perlu khawatir kehilangan data dan informasi pada akun tersebut. Pasalnya, Traveloka tetap menyimpan data informasi saat kamu kembali aktif pada akun tersebut.
Berikut adalah langkah yang bisa kamu lakukan:
- Proses menonaktifkan akun bisa dilakukan dengan menghubungi customer service.
- Traveloka akan mengirimkan email dan SMS saat password kamu telah diubah
- Proses menonaktifkan akun dapat dilakukan dengan mengklik link dalam pesan email dan SMS
- Informasi lebih lanjut bisa dilakukan dengan menghubungi customer service
Selain proteksi yang bisa kamu kendalikan, Traveloka juga menerapkan sistem keamanan transaksi selama 24 jam setiap harinya. Salah satunya, Traveloka menerapkan fraud management system di mana seluruh transaksi akan dimonitor dan diulas setiap harinya. Dengan begitu, kamu tak perlu khawatir dengan adanya tindak kejahatan atau penipuan di sini.
ADVERTISEMENT
Setelah memahami jaminan proteksi, maka tak ada salahnya untuk memanfaatkan Traveloka Paylater. Berbeda dengan cicilan kredit, untuk mendapatkan akun Paylater kamu hanya perlu memenuhi beberapa persyaratan sederhana. Nantinya, transaksi pun akan semakin mudah dan membuat kegiatan liburan lebih nyaman.
Meski begitu, tetaplah waspada dan bijak dalam menggunakan Traveloka Paylater ya. Setidaknya, lakukan transaksi saat kamu turut memiliki kemampuan untuk melunasinya kelak. Hindari pula keterlambatan pembayaran untuk menghindari penumpukan bunga.