Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Visualisasi Data dan Infografik, Apa bedanya?
25 November 2020 19:48 WIB
Tulisan dari Rolip Saptamaji tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Penggunaan infografik dan visualisasi data atau visual data di indonesia dalam lima tahun terakhir terus bertambah dan tersebar di berbagai media. Secara prinsip memang infografik dan visualisasi data memiliki tujuan yang sama yaitu untuk menyampaikan informasi secara visual. Namun, dalam konteks penggunaan, keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan dan akan kita bahas pada artikel ini.
ADVERTISEMENT
Visualisasi data secara ringkas merujuk pada tehnik penyajian data menjadi informasi visual, seperti grafik, diagram dan plot. Visualisasi data secara teknis berisi data dan desain, fungsi utama visualisasi dalam hal ini adalah untuk membantu kita mengklarifikasi, membersihkan informasi dan memberikan ringkasan pesan tentang dampak dari riset atau data yang disajikan. Visualisasi data yang baik akan memudahkan orang menyimpulkan data dan mengintepretasikannya sesuai dengan pesan yang diinginkan oleh periset.
Dalam visualisasi data , angka atau data adalah unsur utama yang perlu disajikan sedangkan desain dibutuhkan untuk menarik perhatian pembaca untuk melihat angka tersebut.
Berbeda dengan visualisasi data yang memiliki indikator rigid, infografis memungkinkan desainer untuk melakukan eksplorasi visual. Secara ringkas, infografis adalah kombinasi ilustrasi, fakta, dan teks, sehingga banyak infografis yang dapat mengadopsi teknik storytelling dalam penyajiannya.
ADVERTISEMENT
Cakupan yang luas dari penggunaan infografis membuatnya berfokus pada visualisasi atau ilustrasi dan komprehensi pembaca. Infografis memungkinkan pesan dimuat secara lengkap meski tetap harus ringkas. Karena, dalam infografis, pembaca diharapkan dapat menerima informasi dan mengambil simpulan dari informasi tersebut. Oleh karen itu, desainer infografis harus mampu melakukan sinkronisasi narasi pesan dengan visualisasi yang menarik.
Saat ini, baik infografis dan visualisasi data telah merambah ke berbagai format media visual. Namun, tidak semua media dapat menjawab kebutuhan tujuan komunikasi anda. Begitupun juga penerapan infografis dan visualisasi data didalamnya. Beberapa format media akan lebih cocok bagi visualisasi data sedangkan beberapa lainnya lebih cocok menggunakan infografis. Berdasarkan pengalaman kami (POLIGRABS ) dalam perancangan infografis dan visualisasi data selama 6 tahun terakhir, kami meringkas panduan penggunaan infografis dan visualisasi data dalam poin-poin berikut;