Li Junhui/Liu Yuchen Sabet Gelar Juara Ganda Putra

Li Junhui/Liu Yuchen menang lewat laga ketat. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

Pasangan ganda putra China, Li Junhui/Liu Yuchen, tampil sebagai jawara dalam BCA Indonesia Open Super Series Premier 2017. Kemenangan tersebut diraih usai mengalahkan pasangan Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen, lewat pertarungan ketat tiga gim 21-19, 19-21, dan 21-18 dalam durasi 71 menit.

Di awal pertandingan Li/Liu sempat kesulitan meladeni permainan cepat yang diperagakan Boe/Mogensen. Bahkan, Li/Liu sempat tertinggal 6-10 dari Boe/Mogensen.

Namun demikian, berkat permainan cemerlang Liu, pasangan China ini mampu bangkit dan membuat kedudukan imbang 10-10. Setelah interval, permainan Li/Liu membaik dan mereka berbalik unggul, menutup gim pertama dengan keunggulan 21-19 atas Boe/Mogensen.

Memasuki gim kedua, Boe/Mogensen kembali memberi perlawanan ketat dan mencuri dua poin beruntun dari Li/Liu di awal laga. Pasangan Denmark bahkan berhasil mengejar ketertinggalan empat angka dari Li/Liu sebelum jeda.

Setelah interval, Boe/Mogensen sempat kembali tertinggal poin dari Li/Liu. Namun, ganda putra nomor satu dunia tersebut mampu berbalik unggul dan memaksa Li-Liu bermain rubber game setelah memenangi gim ketiga dengan skor 21-19.

Memasuki gim penentu, Li/Liu dan Boe/Mogensen kembali saling berbalas poin hingga jeda. Selisih poin cukup kentara baru terjadi ketika pasangan China unggul 16-13 atas Boe-Morgensen.

Ekspresi girang Li Junhui/Liu Yuchen. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

Kecerdikan dalam mengantisipasi pukulan keras Boe/Mogensen menjadi kunci kemenangan Li/Liu di gim ketiga dengan. Mereka menang dengan skor 21-14.

Berhasil menyabet kemenangan, pasangan ini memberikan gelar kedua China di Indonesia Open 2017. Sebelumnya, gelar disumbangkan ganda putri, Chen Qingchen/Jia Yifan.

"Saya rasa permainan hari ini kami tampil oke. Di gim pertama hampir kalah, di gim kedua akhirnya kalah, meski perbedaan poin tidak jauh karena ada beberapa kesulitan. Di gim ketiga kami bisa menang," ujar Li kepada pewarta di Plenary Hall, Jakarta Convention Centre, Jakarta Pusat, Minggu (18/6/2017).

"Di gim terakhir, pertahanan kami lebih baik dari lawan. Di saat poin-poin krusial, kami bisa memanfaatkannya dan akhirnya menang," timpal Liu.

Di laga ini, penonton yang hadir di JCC semuanya memberikan dukungan pada Li/Liu. Hal ini terkait aksi Boe di semifinal kemarin yang berjoget seakan mengejek penonton Indonesia.

"Pasangan China memang tampil lebih baik. Terkait masalah penonton, itu tidak memengaruhi saya. Kami tak memikirkan dukungan penonton pada pasangan China, kami hanya berusaha memberikan yang terbaik," ungkap Boe.