Manfaat Kentut Bagi Pasien Pasca Operasi

Dosen Spesialis Medikal Bedah Prima Trisna Aji ketika menguji mahasiswa dikamar operasi/Foto : Dokpri

Solo _ Kentut atau istilah medis flatus merupakan keluarnya gas dari saluran pencernaan manusia baik berupa suara ataupun tidak. Dalam istilah medis kentut atau flatuesni atau flatus proses keluarnya gas atau sisa metabolisme berupa udara yang keluar melalui anus akibat akumulasi gas didalam perut yang terutama datang dari saluran pencernaan usus besar. Kentut keluar tidak harus diiringi dengan suara, timbulnya suara dari kentut merupakan gesekan kulit dari anus secara tiba – tiba sehingga bunyilah suara kentut.

Dalam mitos kentut menyampaikan bahwa apabila kentut yang bersuara itu tidak berbau daripada kentut yang tidak bersuara. Padahal sesungguhnya bau kentut tergantung dari pola makan dari setiap individu yang berbeda – beda. makanan bersulfur tinggi memiliki bau yang khas sehingga turut memengaruhi aroma gas di dalam tubuh. Adapun beberapa jenis makanan penyebab kentut bau karena mengandung sulfur tinggi di antaranya bawang putih, bawang bombai, kembang kol, brokoli, kacang-kacangan, telur, dan daging.

Tindakan pasca operasi merupakan tindakan akhir setelah tindakan operasi atau dalam istilah tahap pemulihan setelah dilakukan tindakan pembedahan operasi. Pemulihan pasien yang habis dilakukan operasi dilakukan diruang RR atau ruang pemulihan yang terdapat disetiap kamar operasi. Setelah dilakukan tindakan pembedahan operasi pasien akan dipantau perkembangan dari tingkat kesadaran, tanda – tanda vital dan reaksi proses pembiusan diruang pemulihan kamar operasi.

Kentut dalam pasien pasca operasi menjadi salah satu indikator bahwa saluran pencernaan pasien sudah bisa bekerja secara normal kembali. Hal ini menandakan bahwa reaksi proses anestesi atau pembiusan sudah habis. Dalam istilah anestesi pembedahan kentut merupakan tanda bahwa saluran dan organ pencernaan sudah pulih dari pengaruh bius anestesi dan siap bekerja kembali. Itulah alasan pasien pasca operasi dilarang mengkonsumsi makanan sebelum pasien tersebut kentut.

Dosen Spesialis Medikal Bedah Prima Trisna Aji menyampaikan salah satu tanda Kemampuan untuk bisa kentut setelah operasi menjadi pertanda bahwa saluran pencernaan pada pasien sudah benar-benar pulih dan bisa kembali berfungsi dengan baik, sehingga terhindar dari risiko komplikasi POI. Komplikasi ileus POI merupakan salah satu jenis komplikasi yang serius pada pasien pasca operasi yang bisa berakibat fatal bahkan kematian pada pasien pasca operasi. *Red