Konten dari Pengguna

Datangkan Penyuluh Agama, Rutan Pasangkayu Harapkan Warga Binaan Bersihkan Diri

Rutan Pasangkayu
Akun Resmi Rutan Kelas IIB Pasangkayu Sulawesi Barat #KumhamSulbar #KanwilKemenkumhamSulbar #KemenkumhamSemakinPasti #KamiPasti #RutanPasangkayu #Rupaska #RutanKelasIIBPasangkayu
28 April 2025 12:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rutan Pasangkayu tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Datangkan Penyuluh Agama, Rutan Pasangkayu Harapkan Warga Binaan Bersihkan Diri
zoom-in-whitePerbesar
Datangkan Penyuluh Agama, Rutan Pasangkayu Harapkan Warga Binaan Bersihkan Diri
ADVERTISEMENT
Pasangkayu - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pasangkayu Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, gencar tingkatkan pembinaan keagamaan bagi warga binaan dengan menyediakan bantuan tenaga penyuluh agama. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk memperkuat aspek spiritual dan moral warga binaan.
ADVERTISEMENT
Kepala Rutan Pasangkayu, Tisep Oven Harry menyampaikan bahwa pembinaan keagamaan memiliki peran penting dalam mendukung rehabilitasi warga binaan. Dengan menerima bantuan tenaga penyuluh agama, Rutan Pasangkayu berkomitmen untuk memberikan pelayanan spiritual yang lebih baik dan menyeluruh kepada warga binaan dengan berbagai latar belakang keagamaan.
"Pembinaan keagamaan merupakan bagian integral dari upaya rehabilitasi dan pembinaan di Rutan Pasangkayu. Kami ingin menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan spiritual warga binaan agar mereka dapat menghadapi perubahan dengan lebih positif," ungkap Tisep.
Bantuan tenaga penyuluh agama ini merupakan timbal balik dari Perjanjian Kerja Sama Rutan Pasangkayu dengan Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kabupaten Pasangkayu terkait Bantuan Tenaga Pembinaan Keagamaan Bagi Warga Binaan. Tenaga penyuluh agama ini mencakup pendampingan, konseling, serta penyelenggaraan kegiatan keagamaan di Rutan Pasangkayu.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kegiatan pembinaan keagamaan ini juga diharapkan dapat membantu warga binaan untuk menemukan kedamaian batin, meningkatkan toleransi antarumat beragama, dan memperkuat motivasi positif dalam menjalani proses rehabilitasi. Keberagaman agama di Rutan Pasangkayu diakui sebagai aset yang perlu dikelola dengan baik untuk menciptakan lingkungan yang harmonis dan inklusif.