Inovasi Media Pembelajaran Sex Education untuk Anak Usia Dini

Manda Athifah Sari
Mahasiswa S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Negeri Malang
Konten dari Pengguna
26 Agustus 2021 17:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Manda Athifah Sari tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tim PKM Kewirausahaan Universitas Negeri Malang (UM) yang didanai Kemendikbud 2020 memberikan solusi bagi para guru dan orang tua dalam memberikan pendidikan seks kepada anak sejak dini berupa media pembelajaran Busy Book.
zoom-in-whitePerbesar
Tim PKM Kewirausahaan Universitas Negeri Malang (UM) yang didanai Kemendikbud 2020 memberikan solusi bagi para guru dan orang tua dalam memberikan pendidikan seks kepada anak sejak dini berupa media pembelajaran Busy Book.
ADVERTISEMENT
Tim PKM Kewirausahaan Universitas Negeri Malang (UM) yang didanai Kemendikbud 2020 memberikan solusi bagi para guru dan orang tua dalam memberikan pendidikan seks kepada anak sejak dini. Apalagi pada masa pandemi Covid-19, kasus kekerasan seksual seperti pemerkosaan dan pencabulan terhadap anak mendominasi.
ADVERTISEMENT
Kasus anak menjadi korban kejahatan seksual dapat dilihat salah satunya pada hasil pengawasan perlindungan anak tahun 2020 mengenai anak korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan eksploitasi mencapai 149 kasus. Maraknya pelecehan dan kekerasan seksual pada anak (child abuse) yang dilakukan oleh orang-orang terdekat mereka termasuk keluarga. Hal ini menunjukkan pentingnya pemahaman akan pendidikan seks pada anak sejak usia dini.
Lima mahasiswa PGPAUD yaitu, Manda Athifah Sari, Lutiana Silvi Karimah, Maretha Raudhatul Adista, Nabillah Alfiy Abiyyah, serta Nabila Mutiara Bilkis, yang dibimbing oleh Ibu Munaisra Tri Tirtanigsih S.Pd membuat inovasi berupa rancangan media pembelajaran Busy Book dari kain flanel untuk memberikan pendidikan seks khusunya anak usia dini.
Busy Book sendiri merupakan suatu media pembelajaran berbentuk buku dengan berbagai macam kegiatan di dalamnya yang dapat menstimulasi perkembangan anak dan sesuai dengan karakter anak usia pra-ekolah. Di dalam Busy Book ini terdapat berbagai jenis permainan atau kegiatan seperti boneka jari dengan jenis kelamin laki-laki dan perempuan, agar anak usia dini dapat mudah memahami perbedaan kelamin sejak dini, menentukan dan menyusun anggota tubuh dan mana saja yang tidak boleh dipegang oleh orang lain selain dirinya.
ADVERTISEMENT
Yang tak kalah menarik dari Busy Book ini adalah terdapat 2 tokoh cilik yang diberi nama Lilo dan Popi. Lilo dan Popi akan senantiasa menemani anak bermain dan belajar bersama. Selain itu, Busy Book ini juga memiliki secret games di dalamnya yang akan membuat anak semakin penasaran.
Dengan berbagai keunggulan tersebut, tentunya akan memudahkan para guru dan orang tua untuk mengenalkan pendidikan seks dengan cara yang interaktif sehingga anak senang dan mudah untuk memahami kegiatan dari buku ini. Diharapkan dengan hadirnya buku ini dapat menyadarkan masyrakat akan pentingnya pendidikan seks sejak dini, sehingga anak-anak bisa menjaga dirinya dengan baik.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai Busy Book ini atau pendidikan seks untuk anak usia dini dapat dilihat melalui akun media sosial yaitu ( Instagram: @lilopi.busybook, Facebook: Lilo Popi (Busy Book) dan juga Shopee: LILO & POPI ) dan beberapa media sosial lainnya.
ADVERTISEMENT