Konten dari Pengguna

Topak Ladeh: Sajian Otentik Hari Raya Ketupat Khas Madura

Sabrina Alfiani Jayadi
Mahasiswa Universitas Airlangga, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, program studi Administrasi Publik dan Duta Wisata Kacong Jebbing Bangkalan 2022.
3 Juni 2024 8:39 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sabrina Alfiani Jayadi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi gambar topak dalam bahasa madura yang artinya ketupat. Foto: Sabrina Alfiani Jayadi
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gambar topak dalam bahasa madura yang artinya ketupat. Foto: Sabrina Alfiani Jayadi
ADVERTISEMENT
Tidak terasa Hari Raya telah usai. Apakah kamu tahu di Madura khususnya Kabupaten Bangkalan terdapat salah satu makanan khas yang biasa dihidangkan setelah Hari Raya Idul Fitri? Makanan khas tersebut bernama Topak Ladeh. Topak Ladeh dibuat pada saat hari ke-7 setelah Hari Raya Idul Fitri, tepatnya saat Hari Raya Ketupat yang dirayakan oleh masyarakat Bangkalan.
ADVERTISEMENT
Topak Ladeh telah ada sejak dulu dan telah diturunkan turun temurun dari nenek moyang masyarakat Madura. Makanan ini memiliki berbagai macam isi loh, yang pastinya ada ketupat, daging, dan kacang panjang. Selanjutnya disajikan dengan kuah yang berbumbu khas. Bumbu khas ini disebut “koya” oleh masyarakat Madura. Koya pada Topak Ladeh dibuat dari kelapa yang diparut dan disangrai sampai berubah warna menjadi kuning kecokelatan, kemudian ditumbuk sampai mengeluarkan minyak. Daripada kamu penasaran tentang rasa dan cara pembuatannya, berikut resep lengkap mulai dari bahan-bahan yang dibutuhkan serta cara pembuatan Topak Ladeh.
Topak Ladeh
Topak Ladeh Makanan khas Madura. Foto: Sabrina Alfiani Jayadi
Makanan khas Kabupaten Bangkalan yang memiliki cita rasa yang gurih dan unik.
Bahan-bahan
• Ketupat
• Daging 1 kg
ADVERTISEMENT
• Babat ½ kg
• Telur ½ kg
• Kacang panjang ¼ kg
• Labu siam ½ kg
• Kelapa 1 buah (diparut)
• Cabai merah besar 1 ons
• Bawang merah 1 ons
• Bawang putih ½ ons
• Lengkuas 1 ibu jari
• Jahe 1 ibu jari
• Temu kunci 2 biji
• Kencur 2 butir
• Lada ½ sendok teh
• Ketumbar 2 sendok makan
• Jinten ½ sendok teh
• Garam 2 sendok makan
• Micin ½ sendok teh
• Gula 1 sendok teh
• Kaldu jamur ½ sendok teh
• Serai 4 batang
• Daun jeruk 6 lembar
• Kayu manis 1 batang
Langkah-langkah
1. Masukkan cabai, bawang merah, bawang putih, lengkuas, jahe, temu kunci, kencur, lada, ketumbar dan jinten kedalam blender, lalu blender hingga halus.
ADVERTISEMENT
2. Setelah halus, campurkan pada kelapa yang sudah diparut, kemudian aduk hingga merata lalu disangrai sampai kuning kecokelatan.
3. Setelah itu diangkat dan ditumbuk sampai mengeluarkan minyak.
4. Potong daging, babat, dan usus lalu direbus dengan air sebanyak 6 liter hingga empuk.
5. Setelah empuk lalu masukkan bumbu yang telah ditumbuk, serai, daun jeruk, kayu manis, garam, micin, gula, dan kaldu jamur kemudian aduk hingga merata.
6. Potong kacang panjang sesuai selera lalu ikat setiap 10 potong.
7. Rebus telur sampai matang.
8. Masukkan kacang panjang dan labu siam, lalu masukkan telur rebus dan diamkan hingga matang.
9. Setelah matang, sajikan bersama ketupat dan taburkan bawang goreng di atasnya.
ADVERTISEMENT
10. Makanan siap dinikmati.
Nah itu dia resep Topak Ladeh yang unik dan memiliki nilai budaya. Yuk gunakan resep ini, jangan sampai makanan khas ini terlupakan yaaa. Selamat mencoba.
Sabrina Alfiani Jayadi, mahasiswi Administrasi Publik Universitas Airlangga.