Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Ucapkan Selamat Tinggal pada Kebosanan: Perpustakaan Multifungsi Siap Menggebrak
4 Mei 2025 14:47 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari safira maulidiya supriyatna tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Perpustakaan, yang selama ini dikenal sebagai tempat penyimpanan buku, kini bisa bertransformasi menjadi ruang multifungsi yang dinamis. Pergeseran ini didorong oleh kebutuhan akan akses informasi yang lebih luas dan beragam, serta penggunaan teknologi digital yang semakin pesat. Konsep perpustakaan modern tidak lagi sekadar menyediakan buku, namun juga menawarkan berbagai fasilitas dan layanan yang mendukung kegiatan belajar, berkreasi, dan berkolaborasi.
ADVERTISEMENT
Transformasi ini terlihat dari semakin banyaknya perpustakaan yang mengintegrasikan teknologi digital dalam layanannya. Penggunaan aplikasi e-book, akses internet berkecepatan tinggi, dan ruang komputer terintegrasi kini menjadi hal yang umum dijumpai. Selain itu, perpustakaan modern juga seringkali dilengkapi dengan ruang diskusi, ruang belajar individual, dan pameran koleksi buku yang mendukung kegiatan siswa dan masyarakat luas.
Salah satu contoh nyata transformasi ini terlihat di Perpustakaan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dengan fasilitas yang lengkap dan modern, Perpustakaan FKIK UIN Jakarta tidak hanya menawarkan koleksi buku yang melimpah, namun juga menyediakan ruang untuk berdiskusi.
Dengan menyediakan berbagai ruang baca yang multifungsi, seperti ruang baca individual dengan sekat, ruang diskusi dengan meja besar, dan ruang baca lesehan, dapat meningkatkan daya tarik bagi siswa dan masyarakat, dan mendorong kunjungan yang lebih sering ke perpustakaan. Tidak hanya menyediakan buku dalam bentuk fisik, perpustakaan juga dapat membuat web untuk menyediakan buku berbentuk e-book dan dapat diakses dimana saja.
ADVERTISEMENT
Para pakar pendidikan dan pustakawan berharap bahwa transformasi ini akan meningkatkan minat baca dan literasi di kalangan masyarakat. Dengan fasilitas yang lebih menarik dan layanan yang lebih beragam, diharapkan semakin banyak orang yang akan memanfaatkan perpustakaan sebagai tempat belajar dan pengembangan diri. Transformasi ini bukan sekadar perubahan fisik, melainkan juga perubahan paradigma dalam memandang peran dan fungsi perpustakaan di era modern.