Kemuliaan Guru dalam Islam

Source: <a href='https://www.freepik.com/vectors/people'>People vector created by pikisuperstar - www.freepik.com</a>

Sahabat Berbagi - Seperti yang kita ketahui bahwa setiap tanggal 25 November merupakan Hari Guru. Sosial media sempat ramai dengan postingan yang berisi ucapan Hari Guru terutama kepada para guru favorit masing-masing. Selain itu, siswa-siswi di sekolah juga memberikan hadiah kepada para guru mereka. Hal ini sangat wajar mengingat peran guru dalam mendidik dan mencerdaskan penerus bangsa. Guru memiliki peranan penting dalam kemajuan sebuah bangsa khususnya dalam sektor pendidikan.

Islam juga memberikan kedudukan yang istimewa terhadap seorang guru sebagaimana keistimewaan orang yang menuntut ilmu. Hal itu disebabkan karena guru termasuk dalam golongan orang-orang yang berilmu dan dan mengajarkannya kepada orang lain sehingga bisa menjadi ilmu yang bermanfaat.

Tentunya ini bisa menjadi amalan yang pahalanya akan terus mengalir meskipun orangnya sudah tiada. Setidaknya ada 5 kemuliaan guru dalam pandangan Islam, antara lain:

1. Memperoleh Kebaikan yang Berlimpah

Sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Bukhori & Muslim seorang sahabat Rasulullah SAW menyebutkan bahwa “jika Allah SWT memberi petunjuk kepada seorang melalui perantara seseorang (guru) maka hal ini lebih baik daripada kekayaan yang sangat berharga”. Ini menunjukkan bahwa derajat seorang guru yang mengajarkan ilmu kepada orang lain lebih baik daripada harta kekayaan yang berlimpah.

Tentunya hal ini menegaskan betapa pentingnya peran seorang guru dalam kehidupan. Pasalnya, guru tidak hanya berperan dalam mentransfer ilmu saja, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai dalam kehidupan. Ilmu yang mereka ajarkan ini dapat menjadi petunjuk atau pedoman seseorang dalam menjalani dan menempuh kebaikan dalam kehidupan sehari-hari.

2. Mendapat Pahala Sedekah

Memelihara ilmu lebih mulia dibandingkan dengan menyimpan harta benda, apalagi jika diajarkan ke orang lain tentu bisa menghasilkan nilai pahala yang berlimpah. Bahkan, nilainya sama dengan pahala orang yang melakukan sedekah. Jadi bagi siapa saja yang tidak memiliki harta untuk disedekahkan, maka bisa menyedekahkan ilmu yang dimilikinya karena nilai pahalanya sama dengan pahala sedekah harta.

3. Mendapat Derajat yang Tinggi

Seperti yang sudah disebutkan diatas bahwa Allah SWT akan menaikkan derajat seorang guru atau pengajar sama seperti orang yang menuntut ilmu. Pasalnya, seorang guru mengajarkan ilmu yang bernilai kebaikan dan bermanfaat sehingga bisa menjadi media dakwah atau syiar yang baik. Sehingga tidak hanya bernilai kebaikan bagi yang diajarkan tapi juga kepada guru yang mengajarkannya.

4. Memiliki Ilmu yang Bermanfaat

Dalam Islam, seorang guru adalah ahli ilmu yang mengerti dan memahami secara mendalam tentang pengetahuan yang diajarkannya. Kemudian, mereka akan mengajarkan dan menyebarluaskan ilmunya kepada umat sehingga menjadi ilmu yang bermanfaat. Itulah mengapa sangat penting bagi seseorang yang memiliki ilmu untuk mengajarkan kepada orang lain agar memberikan dampak positif bagi kehidupan orang-orang disekitarnya.

5. Menjaga Diri

Selain menjadi pedoman bagi orang yang diajarkannya, ilmu yang dimiliki seorang guru merupakan benteng bagi diri mereka sendiri. Menjadi pedoman bagi seorang guru dalam membedakan antara yang baik dan buruk. Selain itu juga menjadi benteng untuk menjaga diri agar tidak terjerumus dalam kemaksiatan, kejahatan atau perbuatan yang melanggar norma-norma yang berlaku. Bahkan, Islam juga memandang bahwa mempelajari ilmu dan mengajarkannya lebih baik daripada berjihad di medan perang.

Jika kalian ingin ikut membantu orang lain dan menambah amal jariyah, dapat dengan berwakaf melalui aplikasi Sahabat Berbagi loh yang dapat kamu download dengan mudah melalui Google Playstore atau Appstore!

Yuk, tunggu apa lagi? Segera download aplikasinya dan mulai berbuat kebaikan ya.

Sahabat Berbagi,

Menemani Perjalanan Wakafmu