Ustaz Jakfar dan Lantunan Ayat Suci Alquran Terakhirnya

25 April 2017 20:01 WIB
comment
10
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Ustaz Zakfar saat membacakan surat Al-Mulk (Foto: Youtube Sonni Video Production)
Senin pagi itu suasana di kediaman Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di kawasan Jemursari, Surabaya ramai. Banyak warga berkumpul untuk menghadiri acara haul suami Khofifah sekaligus acara Hari Ulang Tahun ke-71 Muslimat Nahdlatul Ulama serta Haul Syekh Abdul Qadir Jailani.
ADVERTISEMENT
Acara berlangsung khidmat, terlebih saat ayat suci Alquran dilantunkan oleh ustaz Jakfar Abdurrahman. Lantunan surat Al-Mulk terdengar begitu indah dan syahdu.
Namun tak lama setelah itu, suara ustaz Jakfar perlahan menghilang. Pengeras suara yang dipegangnnya tiba-tiba jatuh, tubuhnya tumbang di atas panggung yang menghadap para jemaah.
Panitia langsung naik ke atas panggung, termasuk Menteri Sosial untuk memastikan peristiwa yang terjadi. Jakfar tak sadarkan diri. Warga kemudian membawa dia ke Rumah Sakit Islam Jemursari yang berlokasi tidak jauh dari rumah Mensos.
Namun belum sampai di RS, nyawa Jakfar sudah tidak tertolong.
"Tapi saat belum diperiksa di unit gawat darurat, ustaz sudah menghembuskan nafas terakhirnya," ucap Ketua RT 3 - RW V Kecamatan Wonocolo, Lilik Baidlowi, seperti dikutip dari Antara, Selasa (25/4/2017).
ADVERTISEMENT
Senin (24/4) itu menjadi hari terakhir bagi Jakfar menghirup udara di dunia. Lantunan surat Al-Mulk menjadi surat terakhir di penghujung hidupnya.
Ustadz Jakfar dikenal sebagai orang yang santun dan tidak pernah menolak saat diminta tolong melantukan ayat suci Alquran bila ada warga memiliki kegiatan.
Pengalamannya sebagai juara MTQ tingkat nasional di Bali beberapa tahun lalu, menjadikannya seorang qari berlevel internasional karena kerap diundang di beberapa daerah, termasuk negara lain.
"Kalau sedang ada acara, uztadz selalu memperkenalkan diri dari kampung Wonocolo dan kami warga di sana merasa bangga, terlebih saat acara di luar daerah," katanya.
Bahkan, lanjut dia, saat bulan suci Ramadan, Jakfar tidak pernah berhenti berdakwah, terutama di instansi-instansi pemerintahan serta di kalangan akademisi.
ADVERTISEMENT