Konten dari Pengguna

Mengintip Keasrian Tebet Eco Park

Salsabila Putri Nareswari
Mahasiswi Ilmu Komunikasi - Universitas Al Azhar Indonesia
30 Juli 2023 11:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Salsabila Putri Nareswari tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kesejukan dan keramaian Tebet Eco Park. Foto : Salsabila Putri Nareswari
zoom-in-whitePerbesar
Kesejukan dan keramaian Tebet Eco Park. Foto : Salsabila Putri Nareswari
ADVERTISEMENT
Kondisi lingkungan menjadi pusat perhatian di suatu tempat. Kondisi lingkungan yang memberi keutungan bagi alam ataupun manusia harus terus dijaga dan dirawat. Keuntungan dari kondisi lingkungan yang dirasakan makhluk hidup menjadi tanggung jawab manusia sebagai makhluk yang memiliki akal.
ADVERTISEMENT
Lingkungan daerah perkotaan telah dipenuhi gedung – gedung tinggi. Diperlukan suasana hijau agar membantu mengurangi polutan udara. Salah satu cara mengurangi polutan udara ialah dengan menanam pohon. Semakin banyak pohon maka semakin berkurang polutan udara. Tempat di mana banyak pepohonan adalah taman. Penempatan taman di perkotaan merupakan pilihan yang tepat untuk menghubungkan manusia dengan alam. Alangkah lebih baik jika manusia lebih dekat dengan alam agar mengerti cara merawat alam dengan benar.
Siapa sangka, di tengah permasalahan polusi yang kian meningkat terutama daerah perkotaan seperti Jakarta, tahun 2022 silam dibangun sebuah taman baru seluas 7,3 hektar. Taman tersebut dikenal dengan Tebet Eco Park. Berlokasi di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, taman ini dirancang sebagai sarana hiburan, rekreasi, olahraga, dan bersosialisasi. Tebet Eco Park cocok dikunjungi semua kalangan usia karena sarana di dalamnya menyediakan kebutuhan anak – anak hingga dewasa. Tidak heran saat akhir pekan Tebet Eco Park dijadikan pilihan sebagai tempat rekreasi keluarga.
ADVERTISEMENT
Dengan luas yang dimiliki, Tebet Eco Park memiliki 8 wilayah yang menjadi daya tarik, yaitu plaza, infinity link bridge, wetland boardwalk, community garden, forest buffer, children playground, thematic garden, dan community lawn. Di sana pengunjung dapat beraktivitas secara bebas. Aktivitas yang biasa dilakukan pengunjung antara lain olahraga, makan, memotret, bermain, hingga bersantai.
Aktivitas santai pengunjung Tebet Eco Park. Foto : Salsabila Putri Nareswari
Meskipun buka setiap hari dan akses masuk gratis, kebersihan Tebet Eco Park tetap terjaga. Citranya sejak awal memperkenalkan konsep ruang terbuka hijau yang asri. Hingga saat ini masih terlihat sejuk, bersih, dan fasilitas yang masih layak pakai. Pengunjung yang merusak fasilitas akan dikenakan denda sebagaimana ketentuan Perda No. 8 Tahun 2007, Merusak fasilitas taman baik yang disengaja ataupun karena penggunaan yang tidak sesuai ketentuannya akan dikenakan denda seharga kerusakan fasilitas.
ADVERTISEMENT
Kebersihan menjadi salah satu faktor penting dalam menjaga kelestarian alam. Sebelum masuk ke Tebet Eco Park, pengunjung dapat melihat lingkungan sekitar yang asri. Setelah melewati pintu masuk, terdapat papan peraturan yang harus dipatuhi pengunjung. Pemandangan pada tahap awal masuk sudah disambut oleh suasana hijau yang tenang, sejuk, dan bersih. Bersihnya area taman tidak hanya dijumpai saat pertama kali masuk. Ketika telah melewati seluruh wilayah, penilaian terhadap kebersihan di dalamnya terbukti benar.
Kebersihan taman. Foto : Salsabila Putri Nareswari
Upaya menjaga kebersihan di Tebet Eco Park dilakukan atas kerja sama antara pengelola dan pengunjung. Pengelola memasang papan aturan dengan ukuran besar agar pengunjung memperhatikan dan menaati peraturan yang telah ditentukan. Pengelola memberikan fasilitas yang mendukung aturan untuk jaga kebersihan yaitu dengan menempatkan tempat sampah organik dan non organik dibanyak tempat. Daun – daun yang berjatuhan di sekitar taman akan dibersihkan oleh petugas kebersihan. Selain bersihnya area taman, toilet dan musala juga dalam kondisi bersih.
ADVERTISEMENT
Aktivitas santai hingga bakar kalori membawa pengunjung menjelajahi setiap wilayah yang ada. Semakin menelusuri tiap wilayah, semakin terasa keasriannya. Sering ditemukan pohon – pohon yang menjulang tinggi hingga sebagian menutupi teriknya matahari. Pohon yang rindang memberikan keteduhan bagi pengunjung. Uniknya, terdapat berbagai macam jenis pohon di sana. Dapat kita temukan pohon yang tinggi seperti pohon trembesi hingga yang menghasilkan bunga cantik seperti pohon bungar ungu dan pohon kupu – kupu.
Sesuai dengan keterangan Tini sebagai pengunjung yang menyukai Tebet Eco Park karena pepohonan. “Saya suka tamannya ya. Banyak pohon – pohon yang hijau. Kan jarang tuh di Jakarta seperti ini.” paparnya saat sedang joging pada Minggu, (16/7/2023)
Menyangkut masalah kebersihan, Tini menikmati aktvitasnya karena lingkungan yang asri. Pengaruh dari kondisi lingkungan yang asri mendatangkan niat untuk mengunjungi Tebet Eco Park hingga ini adalah kedua kalinya ia berkunjung. Lingkungan asri menjadikannya sebagai pengunjung yang berkontribusi menjaga kebersihan taman.
ADVERTISEMENT
Begitu pula dengan Amel, pengunjung yang datang bersama keluarga menyatakan bahwa munculnya rasa gundah untuk melanggar kebersihan taman ketika melihat sampah berada di tempat yang seharunsya. “Untungnya tong sampah dimana – mana. Jadi gak perlu repot nyari tong sampah.” ujarnya.
Suasana Minggu pagi di Tebet Eco Park. Foto : Salsabila Putri Nareswari
Kondisi lingkungan dan sumber daya manusia yang kompak menaati peraturan terbukti memberikan rasa tanggung jawab untuk menjaga lingkungan. Adanya peraturan tertulis ataupun tidak, kesadaran menjaga lingkungan penting diterapkan dan dipertegas sejak dini agar tumbuh menjadi kebiasaan baik.
Pemerintah memiliki peran dalam membangun lingkungan yang lebih baik lagi. Melalui strategi inovatif dan kebijakannya, pemerintah memperhatikan kehidupan yang sehat bagi generasi sekarang dan yang akan datang. Pengelolaan tempat seperti Tebet Eco Park termasuk upaya pemeliharaan lingkungan.
ADVERTISEMENT
Disamping merawat lingkungan, masyarakat hendak aktif memanfaatkan Tebet Eco Park sebagai fasilitas publik. Fasilitas yang telah disediakan pemerintah wajib dijaga agar layak dinikmati dalam jangka waktu yang lama. Fasilitas yang telah dibangun bertujuan memberikan kenyamanan untuk masyarakat umum sehingga menjaga fasilitas yang telah diberikan merupakan bentuk mempertahankan kenyamanan masyarakat.
Setelah Tebet Eco Park beroperasi, pemantauan penting untuk terus dilakukan. Pemantauan yang konsisten akan memperbaiki kualitas Tebet Eco Park.