Karya Novel Tere Liye yang Diangkat ke Layar Lebar

Source : Pixabay.com

Belakangan ini, dunia Sastra Indonesia familier dengan seorang penulis novel bernama Tere Liye.

Tere Liye, penulis multitalent yang sudah menghasilkan banyak karya salah satunya novel “Hafalan Salat Delisa”. Tere Liye merupakan seorang novelis Indonesia dengan ciri khasnya sendiri, novelis ini mampu menarik minat masyarakat Indonesia melalui karya-karyanya.

Industri perfilman Indonesia juga memberikan Apresiasi, salah satunya adalah produksi film berjudul “Hafalan Salat Delisa” pada tahun 2011 dengan durasi film 150 menit oleh Starvision Plus. Menceritakan tentang kehidupan gadis korban Tsunami Aceh pada tahun 2004 silam.

Dengan tebal buku sebanyak 248 halaman, novel ini merupakan terbitan pertama tahun 2005 oleh Penerbit Republika di Jakarta. Dalam novel ini, para pembaca diajak untuk mengetahui, mengenal dan merasakan betapa dahsyat serta menyedihkannya peristiwa Tsunami yang memporak porandakan kota Banda Aceh 18 tahun yang lalu, di mana ribuan bahkan jutaan orang kehilangan nyawa, harta benda, sanak saudara dan segala yang dimilikinya.

Source : Pixabay.com

Dalam novelnya sendiri, Tere Liye masih bercerita tentang masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai luhur agama, yaitu Islam dan budaya, lho! Sehingga, cerita didalam novel ini mampu membuat pembacanya flashback di bawah kondisi masyarakat zaman dahulu dengan ciri khas gaya hidup sederhana, cerita ini sejalan dengan kondisi sosial pada masa itu.

Tere Liye berhasil menempatkan keseluruhan cerita, khususnya peristiwa bencana besar tersebut menjadi sebuah cerita dalam Bahasa yang mudah di mengerti dengan menggunakan beberapa kosakata Bahasa Daerah setempat.

Nah! Itulah artikel mengenai salah satu karya Tere Liye yang diangkat ke Layar Lebar sehingga berhasil menjadi novel best seller. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan dapat menjadi inspirasi bagi teman-teman untuk lebih semangat dalam mewujudkan mimpi.