Manajemen Penjualan: Pengertian, Tugas, Fungsi, dan Tujuan

Apa itu Manajemen Penjualan?

Manajemen Penjualan terdiri dari dua kata yaitu manajemen dan penjualan. Arti Manajemen adalah suatu proses mengatur, mengorganisasi, dan mengelola sumber daya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Manajemen dapat diterapkan pada kehidupan dan penting digunakan dalam mengelola organisasi atau perusahaan serta kebutuhan bisnis.

Sedangkan Arti Penjualan merupakan suatu usaha yang terpadu untuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang diarahkan pada usaha pemenuhan kebutuhan dan keinginan pembeli atau pelanggan, untuk mendapatkan penjualan yang menghasilkan laba.

Manajemen penjualan faktor yang sangat penting dalam mencapai kesuksesan bisnis suatu perusahaan, terutama di era persaingan dunia bisnis yang ketat. Tujuan dari manajemen penjualan adalah untuk mencapai hasil perkembangan bisnis yang telah direncanakan seperti meningkatkan penjualan, memperluas pangsa pasar, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan dapat memotivasi anggota tim penjualan untuk menampilkan kemampuan yang terbaik.

Ilustrasi Manajemen Penjualan, Sumber: Jirapong Manustrong/iStock

Tahapan Tugas Manajemen Penjualan

Pada proses manajemen penjualan terdapat beberapa tahapan penting

yang harus dilakukan, diantaranya yaitu:

1. Perencanaan

Pada tahap ini perusahaan harus mempersipkan rencana secara matang dan baik tentang produk atau jasa yang akan ditawarkan kepada pelanggan. seluruh tim penjualan harus memahami segala hal yang berkaitan dengan produk perusahaan. Seperti profil produk, kualitas produk, teknik penjualan, target pasar, hingga persaingan pasar produk.

2. Pengorganisasian

Perusahaan mengatur sumber daya, tugas, dan tanggung jawab secara efektif dan efisien sehingga dapat mencapai tujuan organisasi tersebut. Seperti mengalokasikan sumber daya yang tepat, melatih tim penjualan, merekrut karyawan yang berkualitas, dll.

3. Pengawasan

Pada tahap ini, perusahaan memastikan bahwa kegiatan bisnis tersebut berjalan lancar sesuai dengan rencana atau strandar usaha dan tujuan yang telah ditetapkan. Pengawasan sangat penting dalam dunia bisnis untuk dapat membantu mencegah hal yang menyimpang serta kesalahan.

4. Perekrutan

Salah satu aspek penting dalam manajemen penjualan yaitu perekrutan, karena dapat memastikan perusahaan memiliki karyawan yang berkualitas dan sesuai standar posisi yang dibutuhkan untuk mendorong kesuksesan bisnis.

5. Pelatihan

Pada tahap ini, memberikan pelatihan pengetahuan dan keterampilan kepada karyawan agar dapat menjalankan tugasnya dengan efektif. Pelatihan harus memiliki hasil yang baik yang bisa dicapai melalui pengembangan sikap, keahlian, dan pengetahuan dari tim penjualan.

6. Motivasi

Motivasi merupakan sebuah dorongan atau energi yang dapat membuat tenaga penjualan melakukan sesuatu dan mengeluarkan energinya untuk mencapai target penjualan. Motivasi dapat meningkatkan penjualan, meningkatkan kepuasan pelanggan.

Ilustrasi Manajemen Penjualan, Sumber: Owlie Productions/Shutterstock

Fungsi Manajemen Penjualan

Terdapat beberapa macam fungsi yang harus dipahami yaitu:

1. Menentukan Target Penjualan

Fungsi utama dalam manajemen penjualan adalah menentukan target penjualan yang realistis dengan mempertimbangkan segala aspeknya.

2. Mengatur Proses Penjualan

Proses penjualan harus dapat dikontrol dan diatur dengan baik. Mulai dari pemasaran, pendekatan dengan konsumen, hingga transaksi konsumen. Dengan begitu, perusahaan dapat mencapai tujuan dengan konsisten dan efektif.

3. Meningkatkan Proses Penjualan yang Efesien

Efesien dalam penggunaan teknologi dan proses pendekatan pelanggan yang terorganisir. Proses penjualan dapat dilakukan dengan terstruktur dan meminimalisir kesalahan yang dilakukan tim penjualan.