Konten dari Pengguna

Geliat Halal Fair Jakarta 2023 Siap Sukseskan Pasar Industri Halal Tanah Air

Nugroho Nurani Azhar
Blogger, Penulis konten di Moslem Journey, Jurnalis Indoblognet, Tech Reviewer gadgetzone.id
6 Agustus 2023 15:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Nugroho Nurani Azhar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pak Sandiaga Uno Hadir dalam Upacara Pembukaan Halal Fair Jakarta 2023 (dokpri)
zoom-in-whitePerbesar
Pak Sandiaga Uno Hadir dalam Upacara Pembukaan Halal Fair Jakarta 2023 (dokpri)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tren gaya hidup halal telah melekat di tengah masyarakat. Sudah sepatutnya kita berbangga sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia yaitu 229 juta atau sekitar 87,2 persen dari total populasi, Indonesia memiliki potensi untuk mengembangkan seluruh aspek halal. Percaya atau tidak meningkatnya kesadaran masyarakat akan gaya hidup halal didasari pada perilaku yang memiliki banyak manfaat bagi kehidupan.
ADVERTISEMENT
Dengan tingginya potensi halal diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta meningkatkan peran industri halal agar mampu memberikan kontribusi yang lebih besar untuk pertumbuhan ekonomi nasional. Nah, bak gayung bersambut, digelar pameran produk halal dan ekonomi syariah, Halal Fair yang telah secara resmi dibuka pada Jumat (4/8/1023), di Istora Senayan GBK Jakarta.
Hadir dalam pembukaan tersebut Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM, Dr. Yulius, Direktur Bisnis dan Kewirausahaan Syariah KNEKS, Putu Rahwidhiyasa, Ketua Umum Pengurus Wilayah Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) DKI Jakarta, Tito Maulana dan juga sejumlah perwakilan kedutaan negara sahabat, seperti Dubes Sudan dan atase perdagangan Kedubes Mesir.
Salah satu booth yang berpartisipasi/ aljenna Indonesia (Sumber foto: Rezky/Warnaplus)
Selama tiga hari berturut-turut (4-6 Agustus 2023), Istora GBK Jakarta menjadi ajang miniatur pasar industri halal nasional. Menghadirkan lebih dari 200 pelaku usaha produk halal dari sekitar 103 brand di berbagai sektor bisnis diantaranya kuliner, fashion, kosmetik, finansial, obat-obatan (herbal nabawi), pariwisata, healthcare, travel umroh, properti dan pendidikan, siap menyuguhkan produk terbaik dan penawaran yang spesial.
ADVERTISEMENT
Pada kesempatan tersebut, Ketua Umum MES DKI Jakarta Tito Maulana mengapresiasi komitmen penyelenggara Halal Fair, Wahyu Promo Citra yang sejak 2019 secara konsisten memperkuat ekosistem gaya hidup halal melalui pameran yang dikemas dengan kreatif. Bukan hanya menyuguhkan transaksi jual beli saja, tetapi juga tuntunan sekaligus tontonan yang menarik dan edukatif bagi masyarakat Muslim yang ingin mengetahui lebih dalam gaya hidup halal sesuai Sunnah Nabi.
Menurut Pak Tito, gaya hidup halal itu sangat luas aspeknya. Dari mulai pola pikir yang terimplementasi pada apa yang dipakai dari ujung rambut sampai ujung kaki, terlebih dari apa yang kita konsumsi harus diperhatikan bukan saja kehalalannya, tetapi juga thoyib yang bermakna aman, sehat, dan baik. Dengan terselenggaranya Halal Fair menjadi ajang yang efektif sebagai bentuk sosialiasasi gaya hidup halal dan meningkatkan jaminan serta kepastian produk halal, termasuk produk UMKM.
ADVERTISEMENT
Beliau menyampaikan, MES terus berkomitmen untuk mendukung pengembangan UMKM berbasis syariah. Hal tersebut menjadi salah satu misi MES dalam mendukung Indonesia menjadi pusat ekonomi dan keuangan syariah dunia.
Berdasarkan data Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), sebanyak 30 juta produk usaha membutuhkan sertifikasi halal. Namun hingga kini, baru sekitar 725.000 produk yang bersertifikat halal dan 405.000 di antaranya berasal dari sektor UMKM.
Jika dibandingkan dengan total UMKM di tanah air yang mencapai 64,2 juta, menurut Pak Tito, jumlah ini masih sangat kecil sehingga dibutuhkan sinergitas dari berbagai pihak untuk mendorong akses sertifikasi halal.
Selain menggenjot sertifikasi halal bagi UMKM, Tito mengatakan MES juga membangun kemitraan yang saling menguntungkan antara usaha besar dan kecil. Di antaranya dengan membangun ekosistem halal value chain melalui integrasi antara unit usaha, baik unit usaha kecil menengah dan besar hingga memfasilitasi akses permodalan dan pemberdayaan bagi UMKM.
ADVERTISEMENT
Pada waktu yang bersamaan Direktur PT. Wahyu Promo Citra, Kiki Satrio, mengatakan kehadiran Halal Fair Series yang tahun ini diselenggarakan di tiga kota secara simultan yaitu Jakarta, Jogjakarta dan Tangerang. Besar harapan nantinya mampu untuk mendorong akselerasi UMKM Halal dan memberikan kontribusi maksimal bagi pertumbuhan ekonomi nasional.
Animo Pengunjung di Pintu Masuk Halal Fair Jakarta di Istora Senayan/ dokpri
Untuk itu sebagai The Most Inspiring Halal Event, Halal Fair kali ini menyuguhkan terobosan kreatif dengan memberikan ruang seluas-luasnya bagi keluarga muda dan kalangan entrepreneur muslim yang ingin meningkatkan kapasitasnya melalui pembelajaran langsung, demo, workshop dan sharing dengan para praktisi di bidangnya. Sebut saja diantaranya, cooking & baking live show hingga sharia wedding talk.
Dalam rangkaian acara talkshow yang digelar di hari pertama, Jumat (4/8/2023), pukul 13.30-15.00 WIB, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sekaligus Ketua Dewan Pembina MES DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno hadir menjadi narasumber dengan tema "Pembiayaan syariah bagi para pelaku UKM dalam pengembangan usaha."
ADVERTISEMENT
Sejumlah asatidz kenamaan juga dihadirkan dalam Halal Talks seputar gaya hidup halal, yaitu Ustaz Dr. Syafiq Riza Basalamah, Ustaz Dr. Khalid Basalamah, Ustaz Dr Ali Musri, Ustaz Nizar Saad Jabal, Ustaz Abu Yahya Badrusalam dan sebagainya
Khusus bagi keluarga, Halal Fair menyediakan halal play park, arena bermain anak yang nyaman dan menstimulasi daya kreatif mereka. Parenthing Talk juga menjadi salah satu wahana sharing keluarga yang selalu dinanti orang tua saat berkunjung di Halal Fair.
Mas Kiki optimis, gelaran ini akan menjadi daya tarik lebih dari 30 ribu pengunjung. HIEX dan Halal Series 2023 yang didukung oleh Kemenparekraf, Perkumpulan Komunikasi Sekolah Sunnah Indonesia (ASESI), Perkumpulan Pariwisata Halal Indonesia (PPHI) dan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) DKI Jakarta.
ADVERTISEMENT
Untuk tiket masuk sendiri dikenakan mulai dari Rp. 10 ribu hari biasa dan Rp. 20 ribu di akhir pekan serta spesial gratis tiket masuk untuk anak-anak dibawah usia 6 tahun dan lansia di atas 65 tahun. Tiket bisa diperoleh di Berbagi.link/hiexhalalfair2023 atau IG @halalfair.id.