Konten dari Pengguna

Ancaman Prostitusi Dunia Maya bagi Generasi Muda

samsul arifin
Mahasiswa Universitas Airlangga, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
8 Februari 2023 19:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari samsul arifin tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dunia prostitusi merupakan salah satu ancaman bagi penerus bangsa ini. Perkembangan dunia digital membuat berbagai aspek kehidupan juga ikut berkembang. Salah satu hal yang kadang tidak kita sadari dari perkembangan ini adalah dunia prostitusi. Dunia prostitusi memanglah sudah ada sejak zaman dahulu kala. Sejak zaman pra kemerdekaan praktek semacam ini telah dilakukan. Bahkan sejak zaman Nabi Muhammad praktek seperti ini sudah ada dan tetap ada hingga sekarang. Perkembangan yang terjadi dapat kita lihat dari munculnya aplikasi yang mendukung kegiatan prostitusi di dunia maya. Contohnya adalah whatsapp, telegram, dan MiChat. Dari fitur-fitur yang disediakan aplikasi tersebutlah akhirnya muncul sex call, Chatting Sex, dan video call sex.
ADVERTISEMENT
Perkembangan digital yang terjadi, terutama dunia maya patutnya menjadi perhatian lebih bagi kita semua. Karena dunia digital yang berkembang saat ini berada pada generasi muda yang lahir saat ini. Generasi penerus yang lahir di dunia serba digital, membuat mereka harus tumbuh dengan perkembangan teknologi. Hal ini menyebabkan anak-anak sekarang tidak lagi tumbuh atau belajar menggunakan buku atau pensil, melainkan mereka tumbuh dengan teknologi di tangan mereka seperti gadget. Tangan yang sejak kecil sudah terbiasa menggunakan teknologi ini lah yang menjadi fokus penting bagi kita. Dimana gadget yang mereka pegang dapat memberikan segala informasi tanpa adanya batasan. Hal ini berbanding terbalik dengan penguasaan orangtua terhadap teknologi. Orang Tua terkadang hanya membelikan menyediakan gadget atau laptop tanpa mampu untuk mengoperasikannya.
ADVERTISEMENT
Karena keadaan perbedaan penguasaan inilah akhirnya kontrol dan pengawasan orang tua terkadang lepas terhadap anaknya. Lepasnya kontrol orangtua ini berbahaya bagi tumbuhkembang anak. Sifat dasar anak yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi akan mudah dimasuki oleh hal yang sepatutnya tidak anak pelajari. Salah satunya adalah penggunaan dunia maya yang sekarang ini banyak contoh yang kurang baik bagi tumbuh kembang anak. Banyak konten-konten di dunia maya yang menampilkan adegan-adegan dewasa. Dan konten semacam inilah yang akhirnya ditiru oleh anak. Kemudian penggunaan teknologi tanpa pengawasan dari orang tua juga dapat membuat anak mampu dan bebas mengakses website dewasa. Dikarenakan website yang kurang terjamin keamanannya maka anak akan rawan mengakses video dewasa.
ADVERTISEMENT
Selain itu, pemikiran anak-anak yang masih pendek akan mudah dipengaruhi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Ada beberapa pihak yang sering memanfaatkan pelajar untuk dijual sebagai pemuas lelaki hidung belang. Para pemuda menerima tanpa berpikir panjang karena sangat mudah di iming-imingi dengan penghasilan dan barang-barang yang ditawarkan. Ditambah lagi konsumsi dunia maya yang sekarang banyak melumpuhkan hal-hal seperti ini membuat pelajar atau mahasiswa mudah terjerumus dalam dunia ini. Hal inilah yang menjadi penyebab mengapa kita sering menemui grey chicken dan ayam kampus pada mahasiswa. Tidak hanya itu nafsu yang kadang tidak tidak terkontrol juga membuat anak merasa penasaran sehingga melakukan hal-hal yang tidak senonoh dengan pacar atau teman mereka.
Melihat ancaman dunia maya bagi masa depan generasi muda. Maka perhatian lebih harus diberikan oleh orangtua dan juga pemerintah demi terjaganya penerus negeri ini. Orang tua harus mampu mengawasi dan mau belajar sedikit-sedikit tentang teknologi. Kemudian pemerintah juga harus memberikan kebijakan-kebijakan yang mampu mengurangi dampak negatif dari perkembangan teknologi melalui pembatasan website maupun penggunaan aplikasi yang berpotensi membahayakan. Tidak lupa pula, kita sebagai generasi muda juga harus membentengi diri dan memanfaatkan dunia maya dengan baik dan tidak melanggar norma-norma yang ada
Pelajar sebagai penerus masa depan bangsa (Siswa Sman 1 Tanjunganom, Nganjuk, Jawa Timur