Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Menjaga Media Sosial, Cara TNI dalam Menjaga Pertahanan Negara
14 November 2017 14:30 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
Tulisan dari Sandy Firdaus tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ada banyak cara yang bisa dilakukan oleh TNI untuk menjaga kedaulatan negara, salah satunya adalah dengan cara menjaga media agar tidak memberitakan hal-hal aneh. Ini yang digemakan oleh Jenderal Gatot Nurmantyo, Panglima dari TNI.
ADVERTISEMENT
Pada acara kumparan Onboarding Batch 2 yang berlangsung di hall P7 Kuningan City Mall, Jakarta, Selasa (14/11/2017) Gatot menyuarakan pentingnya menjaga pertahanan negara, apalagi kondisi negara Indonesia sekarang ini sedang berada dalam kondisi yang tidak aman-aman amat, mengingat Indonesia berada di wilayah ekuator (garis khatulistiwa).
"Latar belakang perang pun perlahan mulai berubah, tidak lagi hanya soal satu aspek. Aspek-aspek lain semisal tanah subur dan lain-lain, ada di wilayah ekuator. Oleh karena itu, Indonesia yang tinggal di wilayah ekuator harus waspada, karena kaya sumber daya alam justru jadi petaka," ujar Gatot.
Cara TNI untuk menjaga keamanan dan pertahanan negara, selain dengan cara menekankan filosofi bela negara, salah satunya adalah dengan cara menerjunkan diri di media sosial. Dengan ikut berkecimpung di media sosial, TNI bisa berinteraksi lebih dekat dengan rakyat.
ADVERTISEMENT
"Peran dari media ini sangat penting, terutama dalam soal menjaga pertahanan negara lewat berita-berita yang aktual, akurat, dan tidak hoax. Untuk masyarakat juga, jangan langsung menelan berita bulat-bulat, harus dicek ulang agar tidak ada konflik yang terjadi di masyarakat."
"Sekarang era digital, TNI harus beradaptasi akan hal tersebut. Apa yang dilakukan TNI harus dilaporkan kepada rakyat lewat media sosial. Kebenaran harus disampaikan, dan TNI membantu masyarakat dengan cara menyampaikan apa yang terjadi di tubuh TNI. Ini juga bisa menjadi cara menjaga keamanan," ujar Gatot.
Soal kontribusi dalam menjaga keamanan negara, TNI mengungkapkan bahwa penyaringan berita-berita hoax menjadi salah satu cara dalam rangka pertahanan negara.
"Internet memiliki pengaruh negatif dan positif, dan TNI mesti bisa beradaptasi dengan hal ini. Salah satu cara TNI membantu pertahanan negara adalah menyaring berita-berita hoax, sehingga tidak ada konflik yang terjadi di masyarakat," pungkasnya.
ADVERTISEMENT