Manajemen Waktu: Keterampilan yang Mesti Dikuasai oleh Mahasiswa

Halo sahabat kampus. Sering merasa kelelahan mental yang berujung stres karena belum dapat mengatur waktu dengan baik? Jika Ya, alangkah baiknya jika sahabat kampus sekalian membaca tulisan ini sampai akhir. Kebanyakan mahasiswa yang aktif di dunia perkuliahan tentunya tidak asing lagi terhadap tugas yang senantiasa menemani pada saat menempuh sebuah proses untuk mencapai suatu gelar sarjana. Terlebih lagi dengan mahasiswa organisatoris yang memiliki segudang tugas organisasi atau program kerja yang mesti terlaksana, ditambah dengan tugas atau urusan bersifat personal di luar kampus, tentunya diperlukan manajemen waktu agar meminimalkan mengerjakan banyak tugas dalam satu waktu sehingga hasilnya kurang efektif. Mengingat proporsi waktu setiap orang dalam sehari itu sama, namun yang membedakan adalah bagaimana seseorang dalam memanfaatkan waktu yang telah diberikan dari Sang Maha Pencipta.

Berangkat dari keluh kesah para rekan mahasiswa maka penulis tertarik untuk mengkaji permasalahan ini. Sebelum menuju ke dalam pokok pembahasan, beberapa dari sahabat kampus mungkin bertanya-tanya, apa yang dimaksud dengan manajemen waktu? Manajemen waktu merupakan proses perencanaan, pengaturan, dan pengelolaan waktu terhadap suatu rangkaian kegiatan agar dapat direalisasikan dengan lebih efektif dan efisien. Mengenai manajemen waktu ini tentunya memiliki berbagai manfaat yang dapat dirasakan misalnya, dapat meminimalkan tumpukan tugas sehingga mengurangi stres yang berlebihan, membantu kita agar lebih fokus terhadap suatu aktivitas, melatih untuk bersikap disiplin, dan mencegah terjadinya kelelahan mental, emosional, dan fisik yang parah karena tidak adanya waktu istirahat.

Ilustrasi Manajemen Waktu. Dibuat dengan Aplikasi Canva

Mengutip perkataan Diana (2016) bahwa manajemen waktu mempunyai peranan yang besar dalam keberhasilan belajar siswa (mahasiswa). Hal ini terefleksikan dengan bagaimana kebanyakan mahasiswa kurang memahami materi pelajaran karena daya serap terhadap bahan ajar yang rendah akibat kebiasaan yang belum terorganisasi dengan baik. Contoh kasus misalnya begadang hingga larut malam untuk mengerjakan tugas sehingga pada pagi harinya mengurangi fokus dalam menerima materi perkuliahan karena masih diselimuti rasa kantuk. Untuk itu diperlukan keterampilan dalam memanajemen waktu agar dapat menjadikan diri kita lebih siap dalam belajar. Lalu bagaimanakah langkah solusi untuk mengaplikasikan manajemen waktu ini dalam kehidupan sehari-hari?

Untuk menjawab pertanyaan ini, adalah dengan membuat perencanaan jadwal aktivitas sehari-hari. Dalam hal ini menulis daftar mengenai kegiatan apa yang mesti selesai pada hari itu. Kegiatan-kegiatan yang harus dikerjakan ini disusun dengan skala prioritas dari hal apa yang wajib selesai di hari itu. Sahabat kampus perlu menyadari bahwa agar tersusunnya jadwal yang bagus, terdapat aktivitas yang harus dikorbankan. Contohnya tidak memasukkan jadwal hiburan bermain permainan video atau menonton film dalam sehari karena bisa dikerjakan di hari lain. Tentunya jadwal aktivitas ini dilaksanakan secara fokus tanpa adanya sikap menunda-nunda. Selain itu, sahabat kampus patut berhati-hati terhadap waktu peralihan dari aktivitas satu ke aktivitas lain yang dapat menghabiskan banyak waktu. Misalnya setelah makan lalu menonton drama, akhirnya kebablasan karena durasi tontonan yang sampai berjam-jam sehingga waktu untuk kegiatan yang lebih penting akan tersita.

Setelah membaca tulisan ini diharapkan kepada sahabat kampus sekalian untuk mencoba menerapkannya dalam ranah kehidupan dan sudah merasa tidak kebingungan jika dihadapkan dengan kondisi stres akibat gempuran tugas yang terus berdatangan bagaikan gula yang menarik semut untuk hadir. Hal ini karena sahabat kampus telah mengetahui salah satu dari kunci hidup disiplin adalah dengan manajemen waktu. Maka dari itu gunakan waktu yang ada dengan bijak, jangan menunggu kesempatan datang namun kejarlah kesempatan itu, dan bergeraklah untuk mengubah keadaan sebelum keadaan yang memaksamu untuk berubah. Hiduplah di sini pada saat ini. Hidup Mahasiswa!