Mahasiswa ITB Ahmad Dahlan Membantu UMKM Desa Bagendit Melalui Branding Digital

Mahasiswa ITB Ahmad Dahlan Jakarta terus menunjukkan komitmen mereka dalam pengabdian masyarakat, kali ini dengan fokus pada pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Bagendit Kab. Garut. Melalui program ini, mahasiswa berupaya membantu para pelaku UMKM meningkatkan pemasaran produk mereka melalui branding yang efektif dan pembuatan foto produk yang menarik.

Dalam kegiatan ini, sekelompok mahasiswa dari jurusan Sarjana Desa bekerja sama dengan pelaku UMKM setempat untuk merancang strategi pemasaran yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Sarah Syahidah, salah satu mahasiswa yang terlibat, menjelaskan, "Kami menyadari bahwa banyak produk lokal yang berkualitas tinggi, namun kurang dikenal di luar desa. Oleh karena itu, kami ingin membantu mereka menonjolkan keunikan produk melalui branding dan visual yang menarik."

Program ini dimulai dengan mengidentifikasi produk-produk unggulan yang dimiliki oleh UMKM di Desa Bagendit, seperti kerajinan tangan, makanan khas, dan produk pertanian. Setelah itu, mahasiswa memberikan pelatihan tentang pentingnya branding, termasuk cara menciptakan logo yang menarik, kemasan yang eye-catching, dan strategi promosi yang efektif.

Salah satu langkah kunci adalah pembuatan foto produk yang profesional. Mahasiswa membawa peralatan fotografi dan mengajarkan teknik pengambilan gambar yang dapat menonjolkan kualitas dan keunikan setiap produk. "Foto yang menarik dapat meningkatkan daya tarik produk di media sosial dan platform online lainnya. Kami ingin membantu mereka menciptakan citra yang positif," tambah Sarah.

Hasil dari program ini cukup menggembirakan. Banyak UMKM yang melaporkan peningkatan dalam penjualan setelah menerapkan strategi pemasaran yang baru. Mereka juga merasa lebih percaya diri untuk memasarkan produk mereka, baik secara online maupun offline.

Pengabdian ini tidak hanya memberikan manfaat bagi pelaku UMKM, tetapi juga menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa. Mereka belajar tentang tantangan yang dihadapi oleh pelaku usaha lokal dan bagaimana kolaborasi dapat menciptakan solusi yang efektif. "Setiap interaksi dengan pelaku UMKM membuka wawasan kami tentang dunia bisnis yang sesungguhnya," ungkap Sarah.

Dengan semangat kolaborasi, mahasiswa ITB Ahmad Dahlan bertekad untuk terus mendukung pengembangan UMKM di desa-desa. Melalui upaya ini, mereka berharap dapat menciptakan dampak positif dan membantu komunitas lokal mencapai kemandirian ekonomi.

Inisiatif ini merupakan contoh nyata dari bagaimana pendidikan dapat diintegrasikan dengan praktik nyata untuk menciptakan perubahan yang signifikan. Dengan langkah kecil namun penuh makna, mahasiswa menunjukkan bahwa mereka tidak hanya belajar di dalam kelas, tetapi juga berkontribusi secara langsung dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Mahasiswa ITB Ahmad Dahlan memberikan Bantuan Pembuatan Banner untuk UMKM di Desa Bagendit