Mahasiswa KKN Melakukan Sosialisasi Mengenai Label Pangan Olahan

Dokumentasi bersama warga ponowaren setelah sosialisasi

Saraswati, Mahasiswa KKN UNDIP 2025 dari Jurusan Teknologi Pangan melaksanakan kegiatan sosialisasi mengenai pentingnya label pangan dan kandungan gizi produk pangan bagi masyarakat di Desa Ponowaren. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memilih produk pangan yang sehat dan bergizi guna mendukung kesejahteraan keluarga.

Sosialisasi ini dilakukan sebagai respon terhadap kurangnya pemahaman masyarakat mengenai informasi yang terdapat pada label pangan, seperti komposisi bahan, nilai gizi, serta kandungan zat aditif. Kurangnya kesadaran ini berpotensi menyebabkan konsumsi pangan yang kurang sehat dan tidak seimbang.

Kegiatan ini diawali dengan pemaparan mengenai pentingnya membaca label pangan sebelum membeli atau mengonsumsi produk. Mahasiswa KKN menjelaskan berbagai informasi yang biasanya tertera pada kemasan, seperti komposisi bahan, nilai gizi, keterangan halal, kandungan kalori, protein, lemak, karbohidrat, serta zat tambahan lain yang berpengaruh terhadap kesehatan. Selain itu, peserta juga diberikan edukasi mengenai cara memilih produk dengan kandungan gizi yang seimbang sesuai kebutuhan keluarga.

Saraswati berharap bahwa sosialisasi ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat, terutama dalam menciptakan pola konsumsi pangan yang lebih sehat dan bergizi. Dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya label pangan, diharapkan kesejahteraan keluarga di Desa Ponowaren dapat terus meningkat.

Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Ponowaren semakin bijak dalam memilih produk pangan yang sehat dan bergizi. Kesadaran akan pentingnya membaca label pangan dapat membantu mereka dalam menjaga pola konsumsi yang lebih baik demi kesehatan keluarga. KKN UNDIP berkomitmen untuk terus mendukung edukasi gizi dan pangan bagi masyarakat, sehingga manfaat dari sosialisasi ini dapat berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan desa dalam jangka panjang.