Studi Perbandingan Angka Kelahiran Laki-Laki dan Perempuan yang Berbeda

Perbandingan angka kelahiran laki-laki dan perempuan di setiap negara berbeda-beda. Banyak ahli yang sudah melakukan penelitian tentang rasio jenis kelamin manusia. Sebagian negara memiliki perbandingan angka kelahiran yang sangat miring seperti Cina, India, Vietnam, Pakistan dan Azerbaijan. Ketidakseimbangan populasi laki-laki dan perempuan dalam beberapa kasus dapat ditelusuri ke angka kelahiran di beberapa negara.

Sumber Foto : Dokumen Pribadi

Para ahli dari seluruh dunia telah melakukan penelitian tentang rasio jenis kelamin manusia. Sebuah penelitian terbaru di Cina menunjukkan bahwa tekanan darah seorang ibu dapat menentukan jenis kelamin bayi. Studi ini menyatakan jika tekanan darah seorang ibu mengandung yang lebih tinggi cenderung memiliki bayi laki-laki.

sebuah penelitian yang dilakukan pada abad ke-17 menemukan bahwa bayi laki-laki lebih banyak daripada bayi perempuan. Fenomena ini disebabkan karena janin perempuan lebih banyak mati dalam kandungan walaupun pada awalnya jumlah janin laki-laki dan perempuan sama.

Sebagian negara memiliki perbandingan angka kelahiran yang sangat miring, seperti Cina, India, Vietnam, Pakistan, dan Azerbaijan. Tingkat kelahiran di Pakistan memiliki perbandingan angka kelahiran yang signifikan berbeda. Mereka percaya bahwa angka kelahiran yang miring disebabkan oleh stres yang dialami oleh ibu mengandung akibat perang yang sedang berlangsung.

Perbedaan populasi antara laki-laki dan perempuan dalam beberapa kasus dapat dikaitkan dengan tingkat kelahiran di beberapa negara. Seperti di Cina yang terjadi pada tahun 1970 sampai 2010, perbandingan angka kelahiran laki-laki selalu bertumbuh dan melesat.

Pada tahun 2010, para ahli mencoba studi yang sudah dilakukan oleh para ahli, Masyarakat Cina dapat menurunkan perbandingan angka kelahiran menjadi 112 bayi laki-laki dan 100 bayi perempuan. Walau begitu, studi ini memiliki keterbatasan, misalnya hanya berlaku untuk pasangan yang berat badan normal di Cina dan belum tentu konsisten di populasi lain.

Angka kelahiran laki-laki lebih tinggi daripada angka kelahiran perempuan. Perbandingan angka kelahiran ini telah diamati dari tahun 1950 hingga saat ini. Perbandingan angka kelahiran di seluruh dunia meningkat dari tahun 1980 hingga 1990. Ini terjadi di Korea Selatan, yang memiliki grafik perbandingan yang paling miring di antara negara-negara yang lain. Berbanding terbalik dengan tahun 2022, Korea Selatan memiliki perbandingan angka kelahiran terendah yaitu 0,81 persen bayi perempuan.

Perbandingan angka kelahiran ditahun 1990 sampai 2021 sudah mulai perlahan mulai turun. Peristiwa ini disebabkan oleh masyarakat dunia yang sudah mulai menyadari fenomena ini. Program Keluarga Berencana yang berawal dari Cina telah menjadi populer di seluruh dunia. Program yang dilakukan di Cina diperlukan untuk menekan angka kelahiran dan juga untuk mengurangi angka kelahiran bayi laki-laki.

Rasio kelahiran laki-laki dan perempuan bervariasi dari satu negara ke negara lain. Beberapa negara memiliki tingkat perbandingan yang sangat miring. Perbedaan populasi mungkin dalam beberapa kasus disebabkan oleh tingkat kelahiran di beberapa negara. Studi yang dilakukan oleh Cina menunjukkan bahwa tekanan darah seorang ibu dapat menentukan jenis kelamin bayi. Para ahli di abad ke-17 mengatakan bahwa janin perempuan lebih banyak mengalami kematian yang lebih banyak dibanding janin laki-laki.

Penelitian tentang jenis kelamin bayi memang terus dilakukan. Mengenai mitos atau teori seputar penentuan jenis kelamin bayi, para ahli mengingatkan agar tidak terlalu percaya terhadap mitos-mitos yang ada. Seperti contoh menyarankan untuk mengonsumsi makanan tertentu, dapat membuat keseimbangan asupan nutrisi terganggu karena calon ibu lebih banyak makan makanan tertentu demi mendapat bayi dengan jenis kelamin tertentu.

Daftar Pustaka

Way back Machine (2011), The Evolutionary Theory of Sex: Sex Ratio

World Development Report (2012). Accompilation of databases by the World Bank.

United Nations (2022). Population division by the World Population Prospects.

CNN (2001). Staff and wire reports.