Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
3 Contoh Gejala Sosial Politik yang Kerap Terjadi di Masyarakat
18 Januari 2024 22:09 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Ada berbagai contoh gejala sosial politik yang sering terjadi di masyarakat.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Alam sebagai Sumber Belajar oleh Heribertus Suradi, gejala sosial merupakan segala peristiwa yang terjadi dalam kehidupan masyarakat tradisional maupun modern.
Gejala sosial terjadi saat individu atau kelompok melakukan kegiatan yang diikuti masyarakat lain. Lantas, apa saja contoh gejala sosial politik yang sering dijumpai di masyarakat?
Karakteristik Gejala Sosial
Berikut ini berbagai karakteristik dalam gejala sosial:
ADVERTISEMENT
Contoh Gejala Sosial Politik
Berikut ini berbagai contoh gejala sosial politik:
1. Money Politic
Money politic merupakan tindakan memberi uang pada masyarakat untuk memilih salah satu pasangan calon dalam pemilu. Tindakan ini dilakukan dalam maksud kampanye agar menang dalam pemilihan.
Dengan demikian, masyarakat digiring untuk memilih tidak sesuai hati nurani. Selain uang, terkadang masyarakat juga diberi baju atau gelas bergambar pasangan calon.
2. Korupsi
Contoh gejala sosial politik berikutnya adalah korupsi yang dilakukan pejabat pemerintahan. Walaupun pelaku sudah ditangkap, namun kerugian besar tetap harus ditanggung banyak pihak, termasuk masyarakat.
Salah satunya adalah korupsi minyak goreng yang menyebabkan stok minyak goreng sangat terbatas dengan harga yang naik hingga berkali-kali lipat. Hal ini memaksa masyarakat beralih ke minyak curah dengan kualitas kurang.
ADVERTISEMENT
3. Kesenjangan Hukum
Kesenjangan hukum merupakan masalah sosial yang sangat jelas terlihat di Indonesia. Tak jarang hukum yang harusnya adil justru tidak berpihak pada rakyat kecil.
Padahal, hukum seharusnya bersikap adil, baik terhadap para pemuka negara maupun rakyat kecil. Sayangnya, hukum yang tajam ke bawah dan tumpul ke atas masih sering ditemui hingga kini.
Itu dia sekilas pembahasan mengenai contoh gejala sosial politik yang kerap terjadi.(LAU)