Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
3 Contoh Partikularisme dalam Kehidupan Sehari-hari beserta Dampaknya
5 September 2023 21:34 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Istilah partikularisme mungkin masih asing bagi sebagian orang. Padahal, praktik dan juga contoh partikularisme sering ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, dalam kehidupan bermasyarakat.
ADVERTISEMENT
Partikularisme adalah pemahaman pribadi yang mengutamakan kepentingan individu dibandingkan dengan kepentingan orang banyak. Praktik ini tentunya bisa merugikan banyak orang ketika diterapkan dalam kehidupan.
Dalam artikel ini, akan dibahas mengenai pengertian, contoh, dan dampak negatif partikularisme dalam kehidupan.
Pengertian Partikularisme
Dikutip dari buku Sosiologi Kelas XI karya Miratul Farikhah, dkk. (Pustaka Rumah Cinta), dijelaskan bahwa pengertian partikularisme adalah pedoman yang dimiliki seseorang dengan mengedepankan kepentingan pribadi dibanding kepentingan umum.
Partikularisme sering kali bertentangan dengan universalisme, yaitu sikap atau pandangan yang menekankan pada kepentingan atau nilai-nilai bersama dari seluruh manusia tanpa membeda-bedakan kelompok, golongan, atau individu.
Partikularisme dapat ditemukan dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari, seperti politik, ekonomi, sosial, budaya, agama, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Contoh Partikularisme
Berikut adalah beberapa contoh partikularisme dalam kehidupan sehari-hari:
1. Contoh Partikularisme Politik
Contoh partikularisme politik adalah nepotisme, yaitu praktik memilih atau menunjuk seseorang untuk jabatan tertentu berdasarkan hubungan kekerabatan atau persahabatan tanpa mempertimbangkan kualifikasi atau kompetensi yang dimiliki.
2. Contoh Partikularisme Ekonomi
Contoh partikularisme ekonomi adalah proteksionisme, yaitu kebijakan yang bertujuan melindungi pasar domestik dari persaingan produk asing dengan cara memberlakukan tarif impor, kuota impor, subsidi ekspor, dan sebagainya.
3. Contoh Partikularisme Sosial
Contoh partikularisme sosial adalah diskriminasi, yaitu perlakuan yang tidak adil terhadap seseorang atau kelompok berdasarkan ciri-ciri tertentu, seperti ras, etnis, jenis kelamin, agama, usia, orientasi seksual, dan lain-lain.
Dampak Negatif Partikularisme
Dikarenakan partikularisme merupakan sikap yang mengedepankan kepentingan pribadi daripada kepentingan umum, ada beberapa dampak negatif dari praktik partikularisme, di antaranya sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
1. Tidak Memiliki Rasa Empati
Partikularisme membuat seseorang tidak memiliki rasa empati karena kepedulian kepada orang lain telah hilang.
2. Timbul Sifat Egois
Patrikularisme dapat menimbulkan sifat egois dan tidak menghormati kepentingan orang lain karena yang terpenting adalah tujuan dan kepentingannya tercapai dengan baik.
3. Timbul Sikap Narsisme
Patrikularisme menimbulkan sikap narsisme karena orang yang memiliki sikap partikularisme sudah tidak peduli dengan orang lain lagi sehingga dia akan merasa sangat percaya diri.
Itulah penjelasan lengkap mengenai pengertian dan contoh partikularisme dalam kehidupan, serta dampak buruknya. (WWN)