3 Nilai Positif Pemilu OSIS di Sekolah yang Penting Diteladani

Ilustrasi nilai positif pemilu OSIS. Foto: Pixabay

Pemilu OSIS merupakan perwujudan pesta demokrasi yang dilakukan di sekolah. Di mana para siswa dapat memilih secara langsung ketua dan wakil ketua OSIS yang mereka inginkan.

Tentu saja banyak nilai positif pemilu OSIS yang bisa didapat dari pelaksanaannya. Apa saja? Simak selengkapnya di sini.

Nilai Positif Pemilu OSIS

Ilustrasi nilai positif pemilu OSIS. Foto: Pixabay

Mengutip buku Pendidikan Kewarganegaraan karya Hasim, Pemilu adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat dalam NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

OSIS sendiri adalah Organisasi Siswa Intra Sekolah yang menjadi satu-satunya organisasi resmi di sekolah yang diakui oleh Kemendikbud.

Pemilu OSIS dilakukan sedemikian rupa seperti Pemilu pada umumnya.

Pemilihan umum tersebut juga memiliki beberapa tahap, seperti pendaftaran, verifikasi calon, pengundian nomor urut, masa kampanye, penyampaian visi dan misi, pencoblosan, sidang pleno, hingga pelantikan dan sertijab.

Saat ini, pemilu OSIS sudah menjadi sebuah kebiasaan di berbagai tingkatan sekolah. Bahkan ada beberapa yang sudah menggunakan sistem e-voting atau pemilihan secara online.

Berikut adalah beberapa nilai positif dari pemilu OSIS yang dilakukan di sekolah.

1. Memahami nilai demokrasi

Pemilihan OSIS akan membantu siswa memahami nilai demokrasi, antara lain partisipasi, kebebasan berpendapat, dan membuat keputusan.

Diharapkan setelah memiliki hak pilih untuk menentukan pemimpin negeri, mereka tidak akan kesulitan lagi dalam menentukan pilihan begitu juga dalam proses memilih.

2. Partisipasi aktif

Pemilihan OSIS merupakan contoh demokrasi dalam skala kecil. Dengan melakukan pemilu, siswa berarti ikut aktif dalam menentukan masa depan sekolah mereka.

Siswa diharapkan memiliki pemahaman bahwa pilihan mereka saat ini, akan menentukan berbagai hal di sekolah nanti, seperti kegiatan siswa.

3. Sarana pembelajaran

Bagi para calon ketua dan wakil ketua OSIS, pemilu ini bisa menjadi ajang pembelajaran, mulai dari komunikasi, penalaran terhadap visi dan misi, meningkatkan kepercayaan diri, dan lain sebagainya.

Sementara bagi para panitia, pemilu OSIS dapat menjadi sarana pembelajaran dalam mengatur sebuah acara, mengatur waktu, perencanaan dana, persiapan perlengkapan, dan lain sebagainya.

Bagi siswa secara keseluruhan, pemilihan OSIS akan mengajarkan tentang sistem pemerintahan dalam skala kecil yang akan bermanfaat untuk melatih disiplin, organisasi, dan kepemimpinan.

Demikian pembahasan mengenai sejumlah nilai positif pemilu OSIS di sekolah yang penting diteladani. (SP)