Konten dari Pengguna

3 Peninggalan Kerajaan Demak yang Masih Ada sampai Sekarang

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
18 November 2024 0:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Peninggalan Kerajaan Demak. Pexels/Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Peninggalan Kerajaan Demak. Pexels/Pixabay
ADVERTISEMENT
Peninggalan kerajaan Demak yang masih ada sampai sekarang menjadi saksi bisu kejayaan kerajaan Islam pertama di Pulau Jawa.
ADVERTISEMENT
Kerajaan Demak yang berdiri pada abad ke-15 dan 16 memiliki banyak warisan bersejarah yang hingga kini masih dapat ditemukan di berbagai tempat di Jawa Tengah.
Peninggalan tersebut menjadi bukti kekuatan dan pengaruh Demak dalam penyebaran Islam di Nusantara.

Peninggalan Kerajaan Demak yang Masih Ada sampai Sekarang

Ilustrasi Peninggalan Kerajaan Demak. Pexels/Zumaidi Zainuddin
Berikut ini merupakan tiga peninggalan kerajaan Demak yang masih ada sampai sekarang di Pulau Jawa.

Masjid Agung Demak

Salah satu peninggalan kerajaan Demak yang masih ada sampai sekarang adalah Masjid Agung Demak.
Masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi. Dibangun pada masa Sultan Demak, Raden Patah, masjid ini menjadi pusat kegiatan keagamaan dan pemerintahan pada masa kejayaan kerajaan Demak.
ADVERTISEMENT
Masjid Agung Demak memiliki arsitektur yang unik, dengan perpaduan antara budaya Hindu dan Islam.
Dikutip dari buku Sejarah Islam di Indonesia, A.H. Nasution, 2003:215, masjid ini merupakan salah satu contoh pertama dari arsitektur masjid yang menggabungkan elemen-elemen budaya lokal dengan unsur-unsur Islam.

Makam Sultan Demak

Peninggalan kerajaan Demak yang masih ada sampai sekarang selanjutnya adalah makam Sultan Demak.
Sultan pertama, Raden Patah, dan beberapa sultan berikutnya dimakamkan di kompleks makam yang terletak di sebelah masjid Agung Demak.
Makam ini menjadi tempat ziarah bagi umat Islam yang ingin menghormati jasa para pemimpin kerajaan Demak dalam menyebarkan Islam di Pulau Jawa.
Berdasarkan buku Sejarah Kerajaan-Kerajaan Islam di Jawa, A.S. Biran, 1988:174, makam-makam ini menunjukkan bagaimana penghormatan terhadap para pemimpin kerajaan Demak terus hidup hingga saat ini.
ADVERTISEMENT

Benteng Demak

Benteng Demak juga merupakan peninggalan kerajaan Demak yang masih ada sampai sekarang.
Benteng ini dulunya digunakan untuk melindungi kerajaan dari ancaman luar. Meskipun sebagian besar struktur benteng sudah rusak, namun sisa-sisa benteng ini tetap dapat ditemukan di sekitar Kota Demak.
Berdasarkan buku Kehidupan Kerajaan-kerajaan Islam di Jawa, R. Soekmono, 1977:56, benteng ini menggambarkan pentingnya pertahanan dalam menjaga keberlangsungan kerajaan Demak.
Peninggalan kerajaan Demak yang masih ada sampai sekarang, seperti Masjid Agung Demak, makam Sultan Demak, dan Benteng Demak, menjadi saksi sejarah yang menghubungkan masa lalu dengan masa kini.
Ketiga peninggalan ini tidak hanya memiliki nilai sejarah yang tinggi, tetapi juga menjadi bukti kekuatan kerajaan Demak dalam mengembangkan ajaran Islam di Jawa. (Anggie)
ADVERTISEMENT