Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
4 Bentuk Pengakuan PBB terhadap Kemerdekaan Indonesia
28 September 2023 22:03 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Berbagai bentuk pengakuan PBB terhadap kemerdekaan Indonesia telah menjadi gerbang pembuka terkait kedaulatan Indonesia yang dicapai pada 1945.
ADVERTISEMENT
Bagi Indonesia, pengakuan kemerdekaannya oleh PBB tersebut adalah tonggak sejarah yang sangat penting. Simak selengkapnya di artikel ini.
Sejarah Pengakuan PBB terhadap Kemerdekaan Indonesia
Mengutip buku Ilmu Pengetahuan Sosial 3, kemerdekaan Indonesia mendapat pengakuan dari Belanda melalui Konferensi Meja Bundar di Den Haag yang berlangsung dari tanggal 3 Agustus hingga 2 November 1949.
Setelah pengakuan tersebut, baru setahun kemudian negara-negara Barat dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) juga memberikan pengakuan terhadap kemerdekaan Indonesia.
Selanjutnya, pengakuan kedaulatan Indonesia oleh PBB terwujud melalui Resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Resolusi ini dihasilkan setelah PBB menegaskan bahwa Republik Indonesia merupakan sebuah negara yang mendukung perdamaian dan memenuhi syarat-syarat yang diatur dalam Pasal 4 Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa.
ADVERTISEMENT
Bentuk Pengakuan PBB terhadap Kemerdekaan Indonesia
Pengakuan kemerdekaan sebuah negara adalah langkah penting dalam hubungan internasional. Oleh karena itu, pengakuan PBB terhadap kemerdekaan Indonesia datang dalam beberapa bentuk yang signifikan.
Berikut ini adalah berbagai bentuk pengakuan PBB terhadap kemerdekaan Indonesia:
1. Mengibarkan Bendera Indonesia di Markas PBB
Pada 27 September 1949, bendera Indonesia pertama kali dikibarkan di markas PBB. Ini merupakan momen bersejarah yang mengukuhkan kedaulatan Indonesia di mata komunitas internasional.
2. Disahkan Melalui Resolusi PBB
Pada 28 September 1950, PBB secara resmi mengeluarkan Resolusi Nomor 86 yang mengakui kemerdekaan Indonesia. Resolusi ini merupakan bukti kuat dari pengakuan internasional terhadap negara Indonesia yang baru merdeka.
3. Dewan Keamanan Merekomendasikan agar Indonesia Menjadi Anggota
Dewan Keamanan PBB memberikan rekomendasi kepada Majelis Umum PBB agar Indonesia diterima sebagai anggota. Rekomendasi ini memperkuat status Indonesia sebagai negara berdaulat di lingkup internasional.
ADVERTISEMENT
4. PBB Menerima Wakil Indonesia
Lambertus Nicodemus Palar menjadi wakil Indonesia pertama yang diakui oleh PBB. Ia kemudian menjadi Duta Besar Indonesia untuk PBB, yang menandakan pengakuan PBB terhadap perwakilan resmi Indonesia.
Berbagai bentuk pengakuan kemerdekaan Indonesia oleh PBB merupakan tonggak bersejarah dalam perjalanan negara ini menuju kedaulatan dan keanggotaannya dalam komunitas internasional.
Hal ini tidak hanya menjadi pencapaian besar bagi Indonesia, tetapi juga menegaskan prinsip-prinsip kemerdekaan dan kedaulatan dalam diplomasi internasional.