Konten dari Pengguna

4 Dampak Kolonialisme Belanda terhadap Pendidikan Sebelum Indonesia Merdeka

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
2 Juni 2024 21:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi dampak kolonialisme belanda terhadap pendidikan. Sumber: pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi dampak kolonialisme belanda terhadap pendidikan. Sumber: pixabay
ADVERTISEMENT
Sebelum Indonesia merdeka, Belanda menjajah dengan sistem kolonialismenya hingga ratusan tahun yang tentu saja membawa dampak yang berpengaruh, salah satunya dampak pendidikan. Dampak kolonialisme Belanda terhadap pendidikan sebelum Indonesia merdeka yaitu adanya jenjang pendidikan dan sekolah.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Kolonialisme: Eksploitasi dan Pembangunan Menuju Hegemoni karya Miftakhuddin, dampak yang ditinggalkan oleh kolonialisme maupun imperialisme selalu lebih banyak dari sisi negatifnya dari pada sisi positif. Namun, Indonesia mengenal pendidikan beserta jenjangnya lebih luas lagi karena pengaruh kolonialisme Belanda.
Orang Indonesia yang pada saat itu mengalami penyiksaan dan pemerasan hanya demi diambil keuntungan dan tenaganya oleh pihak penjajah. Sehingga, masyarakat harus berjuang memperoleh pendidikan supaya perlawanan kepada pihak penjajah tidak hanya melalui kekuatan fisik, tetapi juga dengan diplomasi.

Dampak Kolonialisme Belanda terhadap Pendidikan Sebelum Indonesia Merdeka

Ilustrasi dampak kolonialisme belanda terhadap pendidikan. Sumber: pixabay
Dampak kolonialisme Belanda terhadap pendidikan yaitu berkembang karena adanya kebijakan Politik Etis pada zaman ini. Berikut penjelasan dampak nyata dari kebijakan Politik Etis zaman kolonialisme Belanda.
ADVERTISEMENT

1. Munculnya Golongan Mampu Baca Tulis dari Rakyat Pribumi

Pihak Belanda memberikan kesempatan kepada rakyat pribumi sebelumnya hanya untuk kepentingannya sendiri. Kepentingan tersebut yaitu mendapatkan tenaga kerja untuk yang murah namun tetap terdidik dan terampil. Salah satu tenaga kerja yaitu di bidang administrasi.

2. Mengenal Jenjang Pendidikan Formal Selain untuk Keturunan Belanda

Jenjang pendidikan formal yang diperkenalkan oleh pihak kolonialisme Belanda mulai dari HIS setingkat SD, MULO setingkat SMP, dan AMS setingkat SMA.
Sebelumnya sekolah formal hanya ditujukan untuk keturunan Belanda saja seperti Sekolah angka 1 dan Sekolah du. HIS merupakan sekolah formal untuk rakyat bumiputera atau orang pribumi.

3. Munculnya Golongan yang Terpelajar dengan Kemampuan Diplomasi

Golongan terpelajar pada zaman kolonialisme Belanda pada umumnya datang dari organisasi kepemudaan. Salah satu organisasi kepemudaan yang terpelajar hingga memiliki kemampuan diplomasi dalam taktik perang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia yaitu organisasi Boedi Oetomo.
ADVERTISEMENT

4. Bangsa Indonesia Mulai Mengetahui Perkembangan yang Terjadi di Belahan Dunia Lainnya

Dengan terbukanya akses memperoleh pendidikan, bangsa Indonesia menjadi lebih terbuka pemikirannya hingga mengetahui perkembangan apa saja yang terjadi di luar negeri dan belahan dunia lainnya.
Demikian penjelasan mengenai dampak kolonialisme Belanda terhadap pendidikan sebelum Indonesia merdeka. (ARH)