Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
4 Peninggalan 2 Dekade Tsunami Aceh yang Jadi Destinasi Wisata Menarik
29 Desember 2024 0:03 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Peninggalan dua dekade tsunami Aceh kini menjadi destinasi wisata yang memadukan nilai sejarah dengan keindahan alam.
ADVERTISEMENT
Meskipun berasal dari peristiwa tragis, tempat-tempat ini telah bertransformasi menjadi simbol ketahanan dan kebangkitan masyarakat Aceh.
Melalui kunjungan ke lokasi-lokasi ini, pengunjung tidak hanya belajar tentang dampak tsunami, tetapi juga merasakan semangat kebersamaan dan pemulihan yang luar biasa
4 Peninggalan 2 Dekade Tsunami Aceh yang Jadi Destinasi Wisata
Berikut adalah peninggalan 2 dekade tsunami Aceh yang menjadi destinasi wisata menarik.
1. Museum Tsunami Aceh
Mengutip dari museumtsunami.acehprov.go.id, Museum Tsunami Aceh di Banda Aceh adalah salah satu destinasi utama yang menggambarkan tragedi yang terjadi pada 2004.
Dengan desain arsitektur yang simbolis dari Ridwan Kamil, museum ini menyimpan berbagai artefak, foto, dan rekaman tentang bencana tsunami. Pengunjung dapat belajar tentang dampak tsunami dan bagaimana Aceh bangkit kembali.
ADVERTISEMENT
Museum ini tidak hanya menjadi tempat edukasi, tetapi juga penghormatan bagi korban yang hilang serta simbol ketahanan masyarakat Aceh.
2. Kapal PLTD Apung
Kapal PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel) Apung yang terdampar 5 kilometer dari pantai adalah monumen yang mengingatkan manusia akan kekuatan gelombang tsunami.
Kapal ini kini menjadi objek wisata yang menarik, menggambarkan daya rusak tsunami yang luar biasa.
Terletak di kawasan Lampulo, Banda Aceh, kapal ini menjadi simbol kekuatan alam dan ketahanan masyarakat Aceh dalam menghadapi bencana. Pengunjung bisa melihat langsung bagaimana kekuatan tsunami membawa kapal tersebut ke tempat yang jauh dari pantai.
3. Masjid Raya Baiturrahman
Masjid Raya Baiturrahman yang berjarak sekitar 500 meter dari pantai tetap berdiri kokoh meski diterjang gelombang tsunami. Masjid ini menjadi simbol spiritual dan ketahanan masyarakat Aceh.
ADVERTISEMENT
Selain berfungsi sebagai tempat ibadah, masjid ini juga menjadi saksi sejarah yang menyimpan kenangan mendalam bagi masyarakat Banda Aceh, yang melihatnya sebagai lambang harapan dan keberlanjutan.
4. Pantai Lampuuk dan Pantai Lhoknga
Pantai Lampuuk dan Pantai Lhoknga, yang sempat hancur akibat tsunami, kini menjadi destinasi wisata yang populer. Setelah dilakukan pemulihan, kedua pantai ini menawarkan keindahan alam yang mempesona dan menjadi simbol pemulihan Aceh pasca-tsunami.
Wisatawan dapat menikmati pasir putih dan pemandangan laut yang menenangkan, sembari mengenang perjuangan masyarakat Aceh untuk membangun kembali daerah mereka.
Itulah peninggalan 2 dekade tsunami Aceh yang menjadi destinasi wisata menarik.