5 Bukti Peninggalan Kerajaan Malaka yang Bersejarah

Ilustrasi peninggalan kerajaan Malaka. Foto: Pixabay

Peninggalan kerajaan Malaka menjadi bukti sejarah yang penting di masa kini.

Kerajaan Malaka atau disebut juga dengan Kesultanan Malaka ialah kerajaan Islam kedua yang berdiri di kawasan Asia Tenggara. Berkat sejarahnya yang panjang, banyak peninggalan bercorak Islam dari Kerajaan Malaka.

Ketahui berbagai bukti peninggalan kerajaan Malaka yang bersejarah dalam ulasan di bawah ini.

Berbagai Peninggalan Kerajaan Malaka yang Bersejarah

Ilustrasi peninggalan kerajaan Malaka. Foto: Pixabay

Dikutip dari buku Sejarah Terlengkap Peradaban Islam oleh Abdul Syukur al-Azizi, Kerajaan Malaka terletak di Semenanjung Malaka.

Kerajaan ini diperkirakan berdiri pada 1380-1403 masehi oleh Parameswara. Parameswara adalah putra dari Raja Sam Agi yang melarikan diri ke daerah Malaka dikarenakan runtuhnya Kerajaan Sriwijaya akibat serangan Kerajaan Majapahit.

Kesultanan Malaka menjadi kerajaan makmur dengan kekuatan militer yang berkembang di bawah kepemimpinan Parameswara.

Namun, pada masa pemerintahan Sultan Mahmud Syah, kerajaan ini mengalami kemunduran. Ini kemudian menjadikan Sultan Mahmud Syah sebagai raja terakhir kerajaan Malaka.

Kondisi semakin memburuk ketika Portugis yang mulanya hanya berdagang rempah-rempah, justru akhirnya berhasil menguasai Malaka di bawah kepemimpinan Alfonso d'Albuquerque.

Berkat sejarahnya yang panjang, ada berbagai peninggalan Kerajaan Malaka yang bisa ditemukan saat ini, di antaranya masjid dan benteng.

Lantas, apa saja peninggalan Kerajaan Malaka yang terkenal tersebut? Berikut adalah pembahasannya.

1. Makam Hang Tuah

Makam Hang Tua ada di Tanjung Keling atau dikenal dengan Keramat Keling. Warga setempat percaya bahwa kuburan panjang tersebut adalah kuburan keramat dari pedagang Gujarat.

2. Benteng A Famosa

Benteng ini menjadi saksi runtuhnya kerajaan Malaka juga penjajahan Portugis di Malaka. Benteng A Famosa dibangun di bukit dekat Sungai Malaka sehingga bisa mengamati situasi sekitar.

3. Hikayat Hang Tuah dan Amir Hamzah

Hikayat Hang Tuah dan Amir Hamzah berbentuk karya sastra atau cerita yang dibuat sebagai pelipur lara. Keduanya termasuk peninggalan kerajaan Malaka.

Laksamana Hang Tuah merupakan tokoh yang setia kepada Raja Malaka. Sementara Amir Hamzah ialah sosok pejuang Islam yang juga ikut andil dalam perjuangan melawan Portugis.

4. George Town

George Town adalah kota bersejarah di Selat Malaka yang menjadi warisan multikultural. Kota ini ialah saksi perdagangan sekaligus pertukaran budaya antara Barat dan Timur di Selat Malaka dahulu.

5. Masjid Raya Baiturrahman

Masjid Raya Baiturrahman dibangun pada 1612 masehi dan merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Malaka. Menjadi simbol agama, budaya, serta perjuangan masyarakat Aceh, masjid ini pernah dibakar pihak Belanda pada 1873.

Kemudian masjid ini dibangun kembali oleh Gubernur Jenderal Van Lansberge untuk mengambil hati warga Aceh kala itu. Peletakan batu pertama dilakukan oleh Tengku Qadhi Malikul Adil tahun 1897.

Demikian berbagai peninggalan Kerajaan Malaka yang bersejarah yang harus dijaga kelestariannya. Berbagai peninggalan Kerajaan Malaka tersebut dapat menjadi pengingat kejayaan kerajaan ini di masa lalu. (DN)