Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
5 Fakta Menarik Suku Buton yang Perlu Diketahui
3 April 2023 20:07 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Suku Buton terletak di provinsi Sulawesi Tenggara, tepatnya di kepulauan Baubau. Suku Buton merupakan salah satu etnis yang ada di daerah kekuasaan Kesultanan Buton.
ADVERTISEMENT
Selain di daerah asalnya, suku Buton juga tersebar di berbagai wilayah seperti Maluku, Kalimantan, Kepulauan Riau dan Papua. Itu terjadi karena banyaknya penduduk suku Buton yang pindah pada tahun 1920-an.
Fakta Menarik Suku Buton
Suku Buton menjadi salah satu suku di Indonesia yang masih tetap eksis dan punya keunikannya tersendiri. Yuk, simak 5 fakta menarik dari suku Buton yang perlu kamu ketahui pada uraian berikut ini:
1. Nenek Moyang
Dikutip dari situs Dinas Kebudayaan Kabupaten Buton, nenek moyang suku Buton merupakan imigran dari Johor, Malaysia yang datang pada abad ke-15 atau terjadi sekitar tahun 1401 M - 1500 M.
2. Menganut Sistem Kasta
Suku Buton masih menganut sistem kasta. Namun, hal ini hanya berlaku pada sistem pemerintahan dan ritual keagamaan saja.
ADVERTISEMENT
Ada 5 kasta yang digunakan di suku Buton yakni kaumu (kaum bangsawan keturunan raja), walaka (penguasa di kerajaan), papara (masyarakat biasa), babatua (budak), dan analalaki - limbo (golongan kaumu dan walaka yang diturunkan kelas sosialnya karena berbuat kesalahan)
3. Bahasa yang Digunakan
Sampai saat ini, ada sekitar 30-an bahasa dengan logat yang berbeda bisa dijumpai di suku Buton. Beberapa bahasa yang dipakai seperti Sansekerta, Arab, dan Melayu.
4. Penduduk Bermata Biru
Tak seperti orang Indonesia pada umumnya yang memiliki mata berwarna coklat. Ada beberapa penduduk suku Buton yang bermata biru.
Ada beberapa orang yang percaya bahwa hal ini terjadi akibat adanya hubungan perkawinan antara penduduk lokal dengan bangsa Portugis, yang sempat datang ke Buton saat itu. Namun, jika dilihat dari sisi medis, kondisi ini dinamakan sindrom waardenburg, sebuah penyakit kelainan genetik.
ADVERTISEMENT
Dulu, penduduk bermata biru ini dianggap buruk karena memiliki kelainan. Namun, kini penduduk bermata biru dianggap spesial karena keunikan yang mereka miliki.
5. Tradisi Padole-dole
Ada satu tradisi yang masih dilakukan hingga saat ini yaitu Padole-dole atau imunisasi ala suku Buton. Tradisi ini berfungsi untuk meningkat sistem imunitas bayi dan balita agar tidak mudah terkena penyakit baik fisik maupun mental.
Cara melakukan Padole-dole adalah dengan menggulingkan anak di atas daun pisang yang telah dilumuri minyak kelapa.
Itulah 5 fakta menarik dari suku Buton yang bisa menambah pengetahuan Anda. (Tia)