Konten dari Pengguna

5 Faktor Pendorong Kemunculan Zaman Renaissance dan Artinya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
7 Januari 2024 20:14 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi faktor pendorong kemunculan zaman renaissance. Sumber: Anastasiya Lobanovskaya/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi faktor pendorong kemunculan zaman renaissance. Sumber: Anastasiya Lobanovskaya/pexels.com
ADVERTISEMENT
Renaissance adalah zaman kelahiran kembali yang terjadi di wilayah Eropa sekitar awal abad ke-15. Salah satu faktor pendorong kemunculan zaman Renaissance adalah tumbuhnya golongan bangsawan progresif.
ADVERTISEMENT
Asfar dalam Pendidikan Masa Renaissance: Pemikiran dan Pengaruh Keilmuan menyebutkan bahwa pada masa Renaissance, berbagai aspek kehidupan mulai mengalami perkembangan usai terjadinya masa kegelapan.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut berkaitan dengan faktor pendorong kemunculan zaman Renaissance, simak penjelasannya di artikel berikut ini.

Pengertian Zaman Renaissance

Ilustrasi faktor pendorong kemunculan zaman renaissance. Sumber: Pixabay/pexels.com
Sebelum memahami lebih jauh seputar faktor pendorong kemunculan zaman Renaissance, sebaiknya pahami dulu pengertiannya. Pada awalnya, Eropa dikuasai oleh dua kekaisaran, yaitu Kekaisaran Yunani serta Romawi Kuno. Hal itu membuat kebudayaan Eropa klasik berkembang pesat dan kental.
Sayangnya, pada 476 Masehi, Kekaisaran Romawi Barat mengalami kemunduran dan membuat Eropa berada dalam zaman kegelapan di Abad Pertengahan. Pada abad ini, masyarakat Eropa didominasi oleh Gereja Katolik dari berbagai aspek, misalnya cara berpikir dan pengetahuan.
ADVERTISEMENT
Memasuki abad ke-14, para ilmuwan mulai mencari ide baru dengan mempelajari ilmu pengetahuan sejak zaman Yunani serta Romawi Kuno. Hal inilah yang mengawali zaman Renaissance.
Jadi, zaman Renaissance adalah lahirnya kembali kebudayaan Eropa Klasik. Hal ini tampak dalam beberapa aspek, seperti pemikiran, karya seni, hingga bangunan.

Faktor Pendorong Kemunculan Zaman Renaissance

Zaman Renaissance muncul dilatarbelakangi oleh sejumlah faktor. Adapun beberapa faktor pendorong kemunculan zaman Renaissance adalah:

1. Munculnya Golongan Bangsawan Progresif

Salah satu faktor pendorong kemunculan zaman Renaissance adalah munculnya golongan bangsawan progresif atau yang peduli terhadap pendidikan. Hal ini membuat kehidupan masyarakat lebih diperhatikan.
Sebab, di masa ini, dilakukan pula pembangunan sekolah dan pembiayaan proyek seni. Tujuannya yaitu untuk mengembangkan kebudayaan Eropa klasik kembali.
ADVERTISEMENT

2. Kontak dengan Dunia Timur

Faktor pendorong kemunculan zaman Renaissance berikutnya adalah kontak dengan dunia Timur, yaitu Asia Kecil. Sebab, Asia Kecil pernah menjadi wilayah kekuasaan Kekaisaran Romawi Timur.
Saat ini, wilayah tersebut berada di Turki. Adapun latar belakang komunikasi dengan Asia Kecil ini bermula dari aktivitas perdagangan, sehingga membuat para pedagang memperoleh sudut pandang baru dan memperkenalkannya ke masyarakat lain.

3. Penemuan Mesin Cetak

Pada 1454, Gutenberg yang berasal dari Mainz, Jerman berhasil menemukan mesin cetak. Hasil penemuan ini turut membantu mempercepat proses perluasan gagasan seputar revolusi pemikiran Renaissance serta humanisme.

4. Muncul Golongan yang Bertanya tentang Dogma Gereja

Faktor pendorong kemunculan zaman Renaissance selanjutnya adalah munculnya kelompok yang mempertanyakan dogma gereja. Hal ini terjadi karena domunasi gereja yang begitu kuat di Eropa, tepatnya di abad pertengahan.
ADVERTISEMENT
Situasi tersebut membuat sejumlah kelompok berusaha mencari jalan hidup lain dan melahirkan golongan pemikir.

5. Jatuhnya Konstantinopel

Faktor pendorong kemunculan zaman Renaissance yang terakhir adalah jatuhnya Konstantinopel yang sebelumnya adalah ibu kota Kekaisaran Romawi Timur di tangan Kekaisaran Turki Usmani. Peristiwa ini terjadi pada 1453.
Situasi tersebut membuat banyak masyarakat Konstantinopel pindah ke Eropa. Mereka pun juga membawa pemikiran Yunani serta Romawi Klasik, sehingga tanpa sadar turut memengaruhi kehidupan bangsa Eropa.
Demikian beberapa faktor pendorong kemunculan zaman Renaissance. [ENF]