Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
5 Pantangan Rumah Baru yang Tidak Boleh Diabaikan
11 Mei 2025 21:41 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dalam kebiasaan masyarakat Indonesia, ada beberapa pantangan rumah baru yang dipercaya secara turun-temurun. Jika dilanggar, kebanyakan mereka takut jika hal-hal buruk akan terjadi.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Upacara tradisional yang Berkaitan dengan Peristiwa Alam dan Kepercayaan Daerah Maluku, Ahmad Yunus, dkk., (1985:90) dielaskan bahwa setiap daerah di Indonesia memiliki pantangan tertentu saat akan menempati rumah baru.
Tradisi yang paling umum ditemui adalah menyelenggarakan upacara dengan tujuan meminta perlindugan kepada Tuhan.
Pantangan Rumah Baru
Setiap daerah di Indonesia memiliki pantangan rumah baru tersendiri yang dipercaya secara turun-menurun. Secara umum, berikut beberapa pantangan yang perlu diperhatikan:
1. Jangan Langsung Tidur di Rumah Baru Tanpa Salat
Agar dijauhkan dari marabahaya dan berbagai tipu daya jin, sebaiknya melakukan shalat sunnah sebelum menempati rumah baru sebagai tanda syukur dan permohonan keberkahan.
2. Jangan Membiarkan Rumah Kosong Tanpa Lampu
Menyalakan lampu dapat menciptakan suasana lebih hangat dan nyaman, sehingga rumah tidak akan terasa dingin yang membuat bulu kuduk berdiri. Usahakan menempatkan lampu di beberapa titik, utamanya di teras, ruang tamu, dapur, kamar mandi, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
3. Jangan Memasukkan Barang-barang yang Tidak Diperlukan
Sebaiknya memasukkan barang-barang yang diperlukan saja untuk menciptakan lingkungan rapi dan nyaman. Selain itu, menyimpan barang di dalam rumah berpotensi membuat ruangan terasa sesak.
4. Jangan Mengabaikan Keselamatan dan Keamanan
Pastikan rumah baru memiliki sistem keamanan yang baik dan jangan lupa untuk mengecek apakah ada kemungkinan terjadinya bahaya, baik dari orang sekitar maupun hewan buas.
5. Jangan Lupa Lakukan Ritual atau Upacara
Dalam kebudayaan Jawa, setiap kali seseorang menempati rumah baru, maka diadakan doa bersama yang umum disebut dengan selamatan. Hal ini dilakukan untuk memohon perlindungan Allah Swt.
Itulah ulasan mengenai pantangan rumah baru yang patut diketahui sebelum menempati rumah yang selesai dibangun.
Pecaya atau tidak, tetapi sebaiknya hargai budaya masyarakat lokal agar tidak sampai menyakiti hati, apalagi membuat mereka mengucapkan sumpah serapah.
ADVERTISEMENT