Konten dari Pengguna

5 Peninggalan Kerajaan Salakanagara dan Penyebab Keruntuhannya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
11 Juni 2023 22:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi: Peninggalan Kerajaan Salakanagara. Sumber: Mikhail Nilov/Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi: Peninggalan Kerajaan Salakanagara. Sumber: Mikhail Nilov/Pexels.com
ADVERTISEMENT
Kerajaan Salakanagara adalah kerajaan di Indonesia yang pernah berjaya pada masanya. Kerajaan ini diperkirakan berdiri pada tahun 130 M. Sedangkan, runtuhnya Kerajaan Salakanagara terjadi pada tahun 362 M.
ADVERTISEMENT
Kerajaan Salakanagara menjadi kerajaan paling tua yang pernah berdiri di Nusantara, terutama di wilayah Jawa. Terdapat berbagai peninggalan Kerajaan Salakanagara yang masih ada hingga sekarang. Agar semakin jelas, simak ulasan di bawah ini!

Peninggalan Kerajaan Salakanagara

Ilustrasi: Peninggalan Kerajaan Salakanagara. Sumber: Oleksandr Pidvalnyi/Pexels.com
Fery Taufiq El-Jaquene dalam buku berjudul Hitam Putih Pajajaran: Dari Kejayaan hingga Keruntuhan Kerajaan Pajajaran menjelaskan bahwa Kerajaan Salakanagara merupakan sebuah kerajaan yang berdiri di Pulau Jawa bagian barat.
Kerajaan Salakanagara menurut sejarawan adalah kerajaan tertua, tetapi secara umum sejarah menyebutkan bahwa kerajaan tertua di Indonesia adalah Kutai Martadipura di Kalimantan Timur.
Sumber sejarah mengenai Kerajaan Salakanagara sangatlah minim. Oleh karena itu, para ahli sejarah tidak berani mempertanggungjawabkan keabsahan data yang diperoleh di lapangan, khususnya mengenai tahun berdirinya kerajaan tersebut.
ADVERTISEMENT
Namun, sejarawan percaya ada beberapa benda dan lokasi yang diperkirakan sebagai peninggalan Kerajaan Salakanagara, yakni:

1. Air Terjun Curug Putri

Air terjun Curug Putri berlokasi di lereng Gunung Pulosari, Kabupaten Pandeglang. Lokasi ini dipercaya sebagai pemandian Nyai Putri Rincik Manik dan Ki Roncang Omas.

2. Menhir Cihunjuran

Menhir ditemukan di beberapa daerah, seperti Desa Cikoneng, lereng utara Gunung Pulosari di Kecamatan Mandalawangi, dan lereng Gunung Pulosari di Kecamatan Saketi.

3. Dolmen

Peninggalan ini berada di Kampung Batu Ranjang, Desa Palanyar, Cimanuk, Pandeglang. Dolmen tersebut mempunyai bentuk batu datar dengan panjang 250 cm dan lebarnya 110 cm.

4. Batu Dakon

Penemuan batu dakon terletak di Kecamatan Mandalawangi, tepatnya berlokasi di Situs Cihunjuran.

5. Batu Magnit

Batu magnit ditemukan di puncak Gunung Pulosari. Lokasinya berada di puncak Rincik Manik, Saketi, Kecamatan Saketi, Pandeglang.
ADVERTISEMENT
Terkait dengan beberapa peninggalan berupa situs, kitab, serta artefak warisan Salakanagara lainnya, sejumlah peneliti meyakini bahwa pada dasarnya, peninggalan Kerajaan Salakanagara banyak terdapat di daerah Banten.
Namun, peninggalan-peninggalan serta situs tersebut musnah akibat meletusnya Gunung Krakatau. Hal ini membuat keberadaan Kerajaan Salakanagara sulit diidentifikasi.

Penyebab Runtuhnya Kerajaan Salakanagara

Kerajaan Salakanagara dinyatakan runtuh pada abad ke-4 M. Hal tersebut terjadi sebagai dampak dari semakin menguatnya Kerajaan Tarumanegara.
Meskipun hanya berdiri selama dua abad, Kerajaan Salakanagara diyakini mempunyai garis keturunan kuat di Nusantara, seperti Kerajaan Pajajaran, Kerajaan Sriwijaya, dan Kerajaan Majapahit.
Itulah peninggalan Kerajaan Salakanagara dan penyebab runtuhnya. Semoga bermanfaat! (Ek)