5 Program Kabinet Kabinet Djuanda yang Menarik Dicermati

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
9 Desember 2023 20:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi kabinet Djuanda (Unsplash)
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi kabinet Djuanda (Unsplash)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Program kabinet-kabinet Djuanda telah menjadi sorotan utama dalam sejarah politik Indonesia.
ADVERTISEMENT
Dalam rentang kepemimpinan yang penuh tantangan, program-program yang diusung memiliki dampak yang signifikan bagi bangsa.

Mengenal Kabinet Djuanda

ilustrasi Kabinet Djuanda (Unsplash)
Dikutip dari situs setkab.go.id, Kabinet Djuanda atau yang disebut juga Kabinet Karya, merujuk pada periode kabinet yang dipimpin oleh Perdana Menteri Djuanda Kartawidjaja pada era 1957-1959.
Era ini diwarnai oleh dinamika politik yang tinggi setelah Indonesia memperoleh kemerdekaannya. Kabinet ini dibentuk berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia No.108 Tahun 1957.
Kabinet Djuanda fokus pada pemulihan pasca-perang kemerdekaan dan mencari bentuk pemerintahan yang lebih stabil.

Program Kabinet Kabinet Djuanda

Terdapat berbagai program yang menonjol dalam keberlangsungan kabinet Djuanda pada awal kemerdekaan.
Berikut ini beberapa program kabinet-kabinet Djuanda yang patut untuk diperhatikan:

1. Mendirikan sebuah Dewan Nasional

Salah satu inisiatif paling menonjol adalah pendirian Dewan Nasional.
ADVERTISEMENT
Dewan ini menjadi tonggak penting dalam mengelola kebijakan dan mengkoordinasikan berbagai aspek penting dalam pembangunan nasional.

2. Menormalisasi Situasi di Republik Indonesia

Kabinet Djuanda juga bertekad menghadirkan stabilitas di tengah dinamika politik yang bergejolak. Langkah-langkah ini bertujuan untuk mengembalikan ketertiban dan menguatkan fondasi negara.

3. Melanjutkan Pembatalan Pertemuan Konferensi Meja Bundar

Dalam konteks politik internasional, kabinet ini melanjutkan keputusan penting yaitu pembatalan Konferensi Meja Bundar, menegaskan kembali kedaulatan Indonesia atas wilayahnya sendiri.

4. Berjuang untuk Irian Barat

Penyelesaian masalah Irian Barat (sekarang Papua) menjadi fokus utama. Kabinet Djuanda giat berjuang untuk menjaga kedaulatan wilayah timur Indonesia ini.

5. Mengakselerasi Pembangunan

Tidak hanya fokus pada masalah politik, kabinet ini juga mempercepat pembangunan di berbagai sektor untuk memajukan kesejahteraan rakyat Indonesia secara keseluruhan.
Program-program yang digulirkan oleh kabinet-kabinet Djuanda tidak hanya memiliki dampak sejarah yang signifikan, tetapi juga menandai periode penting dalam perkembangan politik dan pembangunan Indonesia.
ADVERTISEMENT
Kabinet-kabinet Djuanda mengukir jejak yang abadi dalam sejarah bangsa Indonesia, menunjukkan semangat dan komitmen yang diperlukan untuk membangun masa depan yang lebih baik.