5 Tempat Wisata Sejarah Jawa Tengah untuk Liburan Keluarga

Ilustrasi Tempat Wisata Sejarah Jawa Tengah, Foto:Unsplash/Getty Images

Tempat wisata sejarah Jawa Tengah menjadi pilihan menarik bagi keluarga yang ingin mengisi waktu liburan dengan pengalaman yang tak hanya menyenangkan, tetapi juga penuh makna.

Provinsi yang berada di jantung Pulau Jawa ini menyimpan beragam peninggalan sejarah dan budaya yang masih terjaga dengan baik hingga kini.

Dari candi-candi megah peninggalan kerajaan Hindu-Buddha, keraton yang masih aktif sebagai pusat kebudayaan, hingga museum yang menyimpan kisah perjuangan bangsa, semuanya menawarkan nilai edukatif yang tinggi, terutama bagi anak-anak.

Tempat Wisata Sejarah Jawa Tengah

Ilustrasi Tempat Wisata Sejarah Jawa Tengah, Foto:Unsplash/Patrick Tomasso

Dikutip dari laman an-nur.ac.id, wisata sejarah Jawa Tengah menawarkan kekayaan budaya dan peninggalan masa lampau yang menarik untuk dijelajahi, terutama sebagai pilihan liburan edukatif bersama keluarga.

Provinsi ini memiliki beragam destinasi yang sarat nilai sejarah, mulai dari candi-candi megah, kampung tradisional, hingga bangunan kolonial yang kini difungsikan sebagai pusat seni dan pelestarian budaya.

Mengunjungi tempat-tempat tersebut bukan hanya menyenangkan, tetapi juga memberikan wawasan berharga bagi anak-anak dan generasi muda tentang jejak perjalanan bangsa.

Setiap kawasan di Jawa Tengah menyimpan cerita masa lalu yang unik, menjadikannya pilihan liburan yang berkesan sekaligus mendidik.

Berikut ini merupakan deretan destinasi menarik yang bisa menjadi referensi dalam mengeksplorasi wisata sejarah Jawa Tengah.

1. Candi Prambanan

Candi Prambanan merupakan kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia, berlokasi di perbatasan Sleman (Yogyakarta) dan Klaten (Jawa Tengah).

Dibangun pada abad ke-9 Masehi oleh Wangsa Sanjaya dan Isyana, candi ini dipersembahkan kepada Trimurti: Dewa Brahma, Dewa Wisnu, dan Dewa Siwa.

Arsitekturnya yang menjulang tinggi dan penuh detail menjadikan situs ini salah satu ikon sejarah yang penting.

2. Candi Borobudur

Candi Borobudur terletak di Magelang dan dikenal sebagai candi Buddha terbesar di dunia. Didirikan oleh Wangsa Syailendra pada abad ke-8 hingga ke-9 Masehi, bangunan ini berbentuk stupa mandala yang mencerminkan kosmologi ajaran Buddha.

Setiap relief di dindingnya memuat ajaran dan nilai moral yang mendalam.

3. Kampoeng Batik Laweyan

Kampoeng Batik Laweyan di Surakarta telah dikenal sejak abad ke-16 sebagai pusat produksi batik khas keraton.

Rumah-rumah joglo tua yang masih terawat kini difungsikan sebagai galeri batik dan ruang pelatihan bagi wisatawan yang ingin belajar lebih dalam tentang batik tradisional.

4. Kraton Surakarta Hadiningrat

Kraton Surakarta Hadiningrat dibangun pada tahun 1745 oleh Sunan Pakubuwono II, menggantikan Kraton Kartasura yang rusak karena gempa. Bangunannya yang anggun menjadi simbol kekuasaan dan pelestarian adat Jawa.

5. De Tjolomadoe

De Tjolomadoe, pabrik gula tua peninggalan Belanda di Karanganyar, kini menjadi pusat seni dan budaya modern. Didirikan pada tahun 1861 dan berhenti beroperasi pada 1998, tempat ini menyajikan pengalaman baru dalam menjelajahi wisata sejarah Jawa Tengah.

Demikian beberapa referensi wisata sejarah Jawa Tengah untuk liburan bersama keluarga. (DANI)

Baca Juga: Sejarah Goa Maharani dan Mitosnya