7 Cara Mengatasi Pencemaran Suara yang Mudah dan Tepat

Ilustrasi cara mengatasi pencemaran suara. Sumber foto: Pixabay

Pencemaran suara adalah masalah yang sering di lingkungan perkotaan. Meski kerap dianggap sepele, pencemaran suara dapat mengganggu kualitas hidup serta kesehatan manusia.

Untungnya ada beragam cara mengatasi pencemaran suara yang bisa diterapkan. Salah satunya dengan mengaplikasikan peredam suara.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang cara mengatasi cara pencemaran suara lainnya, simak pembahasannya dalam artikel ini.

7 Cara Mengatasi Pencemaran Suara yang Mudah

Ilustrasi cara mengatasi pencemaran suara. Sumber foto: Pixabay

Dalam buku Biologi 1 Mengungkap Rahasia Alam Kehidupan Smp Kelas VII, diperoleh informasi bahwa menurut WHO suara yang mampu mencemari lingkungan itu memiliki kekuatan di atas 55 Desibel.

Kalau dibiarkan terus-menerus, kondisi tersebut dapat mengganggu kesehatan mental seseorang.

Namun, ada beberapa cara mudah dan tepat untuk mengatasi pencemaran suara tersebut. Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan dalam menanggulangi pencemaran suara.

1. Isolasi Akustik

Salah satu cara paling efektif untuk mengurangi pencemaran suara adalah dengan melakukan isolasi akustik.

Tingkatkan isolasi suara di dalam rumah dengan memasang jendela kaca ganda, pintu berlapis, dan bahan isolasi suara pada dinding dan langit-langit.

Ini akan membantu mengurangi penetrasi suara dari luar ke dalam rumah Anda.

2. Penyerap Suara

Penggunaan bahan penyerap suara seperti karpet, tirai tebal, panel akustik, dan peredam suara pada dinding dapat membantu menyerap dan mengurangi pantulan suara di dalam ruangan.

Ini akan membantu menciptakan lingkungan yang lebih tenang dan nyaman.

3. Penggunaan Peredam Telinga

Jika tinggal di daerah yang sangat bising, pertimbangkan untuk menggunakan peredam telinga.

Peredam telinga dapat membantu mengurangi kebisingan yang masuk ke telinga dan memberikan ketenangan yang lebih baik.

4. Pemilihan Peralatan Elektronik yang Lebih Tenang

Pilihlah peralatan elektronik yang memiliki tingkat kebisingan rendah.

Misalnya, pilihlah kipas angin atau AC dengan tingkat kebisingan rendah, serta mesin cuci atau peralatan rumah tangga lainnya yang dirancang untuk beroperasi dengan suara minimal.

5. Pohon dan Tanaman

Pohon dan tanaman besar dapat berfungsi sebagai penghalang alami untuk suara.

Tanam pohon di sekitar rumah atau area terbuka lainnya untuk membantu meredam suara dari lalu lintas atau kebisingan lingkungan lainnya.

6. Pemisahan Ruang dengan Partisi

Jika ada ruang di dalam rumah yang ingin dipisahkan, gunakan partisi atau penghalang suara yang efektif untuk memisahkan ruang dan mengurangi suara yang terdengar dari satu ruang ke ruang lainnya.

7. Pengaturan Lalu Lintas

Jika kebisingan berasal dari lalu lintas, usulkan atau dukung upaya untuk mengatur lalu lintas agar lebih tertib dan mengurangi kecepatan kendaraan di sekitar daerah pemukiman. Ini dapat membantu mengurangi tingkat kebisingan secara signifikan.

Demikian beberapa cara mengatasi pencemaran suara yang mudah dan tepat. Selain menjalankan cara di atas, penting juga untuk meningkatkan kesadaran di masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan yang lebih tenang demi ketenangan bersama. (AZS)