Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
7 Contoh Konflik Sosial di Indonesia yang Sempat Viral di Masanya
10 Juni 2023 17:11 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dinamika sosial masyarakat Indonesia yang begitu dinamis ternyata mampu melahirkan berbagai contoh konflik sosial di Indonesia yang pernah viral.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Sosiologi Konflik: Teori-Teori dan Analisis, konflik sosial adalah situasi di mana terjadi ketegangan, perselisihan, atau benturan antara kelompok-kelompok masyarakat.
Lalu, apa saja contoh konflik sosial di Indonesia yang pernah terjadi? Simak penjelasan berikut.
Contoh Konflik Sosial di Indonesia
Di Indonesia, beberapa konflik sosial telah terjadi dan menjadi viral di masanya. Berikut adalah 7 contoh konflik sosial di Indonesia yang sempat viral:
1. Kerusuhan 1998
Kerusuhan yang terjadi pada tahun 1998 merupakan konflik sosial yang melibatkan masyarakat dengan latar belakang etnis, agama, dan politik.
Konflik ini dipicu oleh ketidakpuasan terhadap pemerintahan pada masa tersebut dan berujung pada kerusuhan, kekerasan, dan pembakaran di beberapa wilayah Indonesia.
2. Kerusuhan Ambon
Kerusuhan di Ambon yang terjadi antara tahun 1999 dan 2002 merupakan konflik antar-etnis, khususnya antara Muslim dan Kristen. Konflik ini menyebabkan ribuan korban terdampak dan adanya kerusakan cukup parah di wilayah tersebut.
ADVERTISEMENT
3. Kerusuhan Poso
Konflik yang terjadi di Poso, Sulawesi Tengah antara tahun 1998 dan 2001 juga merupakan konflik antar-etnis dan antar-agama. Konflik ini melibatkan masyarakat Muslim dan Kristen yang menyebabkan banyak korban jiwa serta menimbulkan kerusakan yang signifikan.
4. Konflik Sampang
Konflik yang terjadi di Sampang, Madura pada tahun 2012 adalah konflik antara umat Muslim dan Syiah. Konflik ini berawal dari ketidaksetujuan masyarakat Muslim terhadap keberadaan jemaah Syiah di daerahnya sehingga berujung pada pembakaran rumah dan pengusiran.
5. Konflik Sampit
Konflik yang terjadi di Sampit, Kalimantan Tengah pada tahun 2001 merupakan konflik antara suku Dayak dan suku Madura. Konflik ini dipicu oleh perkelahian antara individu-individu dari kedua suku tersebut dan berujung pada kerusuhan dan pembunuhan massal.
6. Pembakaran Masjid di Tolikara
Pada tahun 2015, terjadi konflik di Tolikara, Papua yang melibatkan masyarakat setempat dan umat Islam yang sedang merayakan Idul Fitri di masjid. Konflik ini berawal dari ketegangan yang meningkat dan berujung pada pembakaran masjid serta kerusakan lainnya.
ADVERTISEMENT
7. Bentrok FPI vs GMBI
Pada tahun 2017, terjadi bentrokan antara Front Pembela Islam (FPI) dan Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) di Kota Bandung. Konflik ini dipicu oleh ketegangan antara kedua kelompok tersebut dan berakhir dengan kerusuhan, perusakan, dan kerugian material.
Berbagai konflik sosial di Indonesia tersebut merupakan tantangan yang perlu ditangani dengan serius. Penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk bekerja sama dalam menciptakan perdamaian, toleransi, dan kesatuan yang kuat di dalam masyarakat.(AZS)