7 Legenda Horor Indonesia yang Paling Terkenal dan Mengerikan

Ilustrasi Legenda Horor Indonesia. Pexels/Mitja Juraja.

Legenda horor Indonesia menjadi kisah yang dikenal luas karena aura mistis dan cerita mengerikannya.

Cerita seram telah menjadi bagian dari budaya di banyak daerah di Nusantara. Kisah-kisah ini diwariskan turun-temurun, sering kali mengandung pesan moral atau kepercayaan lokal terhadap dunia mistis.

Legenda Horor Indonesia yang Paling Melekat di Masyarakat

Ilustrasi Legenda Horor Indonesia. Pexels/Selvin Esteban.

Legenda horor Indonesia tak hanya dikenal karena kisah menyeramkan, tetapi juga karena pengaruhnya yang kuat terhadap cara pandang masyarakat terhadap tempat, peristiwa, hingga tokoh-tokoh tertentu.

Berdasarkan buku Cerita Mistis Nusantara, Penerbit Lintang Surya, 2021, masyarakat di berbagai daerah mengenal beragam cerita horor khas yang telah hidup sejak puluhan, bahkan ratusan tahun lalu.

Berikut tujuh legenda horor Indonesia yang paling terkenal dan masih kerap diceritakan hingga sekarang

1. Kuntilanak

Kuntilanak dikenal sebagai sosok perempuan berambut panjang, berbaju putih, dan sering terdengar tertawa melengking.

Diyakini sebagai arwah perempuan yang meninggal saat hamil, ia sering dikaitkan dengan pohon besar atau rumah kosong.

Banyak kisah menyebutkan Kuntilanak menampakkan diri di jalan sepi atau mengikuti orang yang pulang malam.

2. Wewe Gombel

Wewe gombel adalah makhluk berwujud wanita tua menyeramkan yang menculik anak-anak. Bukan untuk menyakiti, melainkan melindungi anak-anak yang diabaikan oleh orang tua mereka.

Legenda yang berasal dari Jawa Tengah ini biasanya digunakan sebagai pengingat bagi orang tua agar tidak menelantarkan anak-anaknya.

3. Nyai Roro Kidul

Nyai Roro Kidul dipercaya sebagai penguasa Pantai Selatan yang memiliki kekuatan gaib luar biasa.

Banyak warga percaya bahwa mengenakan pakaian hijau saat mengunjungi Laut Selatan bisa membuat seseorang “diambil” oleh sang ratu.

Mitos ini begitu melekat hingga banyak yang mempelajarinya sebagai bagian dari kearifan lokal.

4. Si Manis Jembatan Ancol

Berasal dari Jakarta, legenda ini mengisahkan arwah perempuan bernama Maryam atau Siti Ariah yang meninggal secara tragis dan tak wajar. Ia diyakini masih gentayangan di sekitar Jembatan Ancol.

Banyak pengemudi malam atau warga setempat mengaku melihat penampakan sosok perempuan cantik tetapi misterius di kawasan tersebut.

5. Leak

Legenda horor ini berasal dari Bali. Leak dipercaya sebagai makhluk berwujud manusia yang bisa berubah menjadi bentuk menyeramkan seperti kepala melayang dengan organ tubuh yang menggantung.

Dikatakan sebagai makhluk yang mempelajari ilmu hitam, Leak sering digambarkan dalam pertunjukan seni tari Bali seperti Tari Calonarang.

6. Palasik

Di Sumatera Barat, Palasik dikenal sebagai makhluk halus yang mengincar janin dan bayi.

Berbeda dari Leak, Palasik dipercaya tidak memiliki kepala melayang, tetapi tubuhnya bisa keluar saat malam hari untuk berburu mangsa.

Banyak ibu hamil di daerah tersebut menjaga diri dengan ritual tertentu untuk melindungi bayi dari ancaman Palasik.

7. Sundel Bolong

Sundel Bolong adalah sosok wanita cantik yang memiliki lubang besar di punggungnya.

Ia dikisahkan sebagai arwah perempuan yang mati secara tidak wajar, biasanya karena menjadi korban kekerasan atau meninggal saat melahirkan.

Cerita ini berkembang di banyak daerah di Jawa dan sering muncul dalam film maupun cerita rakyat.

Kisah-kisah dalam legenda horor seperti di atas tidak hanya menghadirkan kengerian, tetapi juga menyimpan nilai-nilai budaya dan sosial yang hidup di masyarakat.

Cerita-cerita tersebut terus dihidupkan lewat media, pertunjukan seni, dan bahkan konten digital yang digemari oleh generasi muda. Ini menjadi bukti bahwa legenda horor tetap eksis dan berkembang.

Legenda horor Indonesia menjadi bagian penting dari budaya dan identitas lokal yang terus diwariskan dari masa ke masa. (Haris)

Baca juga: Misteri Gunung Ciremai, Legenda dan Cerita Mistisnya