7 Pertanyaan tentang Pelayaran Hongi pada Zaman Penjajahan

Ilustrasi pertanyaan tentang pelayaran hongi. Sumber: Szelei Rober/pexels.com

Pelayaran Hongi adalah salah satu kebijakan VOC untuk mengawasi monopoli perdagangan. Pertanyaan tentang pelayaran Hongi pun ada beragam, misalnya adalah tentang tujuan melakukannya.

Firmansyah dalam Kora-Kora dan Pelayaran Hongi: Sebuah Pembacaan Alternatif terhadap Metafora Politik Perahu menyebutkan bahwa pelayaran Hongi dilakukan demi memastikan bahwa pelaksanaan monopoli perdagangannya lancar.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai pertanyaan tentang pelayaran Hongi, simak selengkapnya dalam artikel ini.

Pertanyaan tentang Pelayaran Hongi

Ilustrasi pertanyaan tentang pelayaran hongi. Sumber: Pixabay/pexels.com

Sebagaimana penjelasan sebelumnya, pelayaran Hongi adalah jenis pelayaran pada masa VOC yang dilakukan untuk mengawasi pelaksanaan monopoli perdagangan. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah beberapa pertanyaan tentang pelayaran Hongi.

1. Apa itu pelayaran Hongi?

Pelayaran Hongi adalah praktik kebijakan di masa pemerintahan VOC untuk melancarkan jalannya monopoli perdagangan. Praktik ini dilakukan dengan persenjataan lengkap untuk menghukum pelanggar kebijakan.

2. Kapan pelayaran Hongi dilaksanakan?

Pelayaran Hongi dilaksanakan sekitar tahun 1625, bersamaan dengan penerapan hak ekstirpasi.

3. Di mana pelayaran Hongi diterapkan?

Pelayaran Hongi diterapkan di beberapa wilayah Indonesia bagian Timur, khususnya Maluku, Ambon, Ternate, Tidore, hingga Pulau Seram.

4. Apa tujuan pelaksanaan pelayaran Hongi?

Pelayaran Hongi memiliki beberapa tujuan. Adapun beberapa tujuan pelayaran Hongi oleh VOC adalah.

5. Jenis kapal apa yang digunakan oleh VOC untuk melakukan pelayaran Hongi?

VOC melaksanakan pelayaran Hongi menggunakan kapal kora-kora yang dilengkapi dengan persenjataan, bahkan meriam. Hal itu dilakukan lantaran bukan hanya Belanda yang menjalankan operasi tersebut, tetapi juga Portugis, Spanyol, serta Inggris.

6. Siapa penyedia kapal kora-kora untuk VOC?

Kapal kora-kora yang digunakan oleh VOC untuk melakukan patroli atau mengawasi jalannya monopoli perdagangan disediakan langsung oleh pihak Ambon dan Maluku yang sudah menjalin kerja sama dengan pihak koloni Belanda.

7. Bagaimana dampak pelayaran Hongi?

Pelayaran Hongi menyebabkan rakyat di sekitar Ambon, hingga Maluku merasa terpuruk. Banyak rakyat yang menderita kelaparan, hingga meninggal dunia. Selain itu, jumlah tanaman rempah-rempah turut berkurang akibat pelaksanaan hak ekstirpasi yang bersamaan dengan pelayaran Hongi.

Demikian beberapa informasi berkaitan dengan pertanyaan tentang pelayaran Hongi. [ENF]