Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
7 Tradisi Unik Suku Madura yang Masih Lestari hingga Sekarang
4 April 2023 21:00 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Suku Madura mayoritas tinggal di bagian timur Jawa Timur. Paling banyak tinggal di Bondowoso, Situbondo, Utara Lumajang, Utara Jember, dan Timur Probolinggo. Orang Madura juga banyak yang bermukim di “Tapal Kuda” yaitu Pasuruan hingga Utara Banyuwangi.
ADVERTISEMENT
Madura mempunyai keunikan tradisi yang tidak kalah menarik dari daerah lain di Indonesia. Bahkan tradisi ini telah ada sejak zaman nenek moyang dan masih lestari hingga sekarang. Tidak heran banyak wisatawan yang tertarik dengan berbagai tradisi ini.
7 Tradisi Suku Madura yang Unik
Dr. Bani Eka Dartiningsih dalam buku yang berjudul Budaya dan Masyarakat Madura menjelaskan bahwa, Madura termasuk salah satu etnik di Indonesia dan merupakan kelompok suku terbesar ketiga di Indonesia.
Madura adalah pulau yang besarnya sekitar 5.250 km persegi dengan jumlah penduduk sekitar 20 juta jiwa. Hal ini membuat banyak tradisi bermunculan yang memperkaya budaya Indonesia, ini dia tradisi suku Madura yang masih lestari hingga sekarang :
ADVERTISEMENT
1. Karapan Sapi
Pergelaran tradisi ini terjadi setiap tahun pada bulan Agustus/September. Final akan berlangsung pada akhir bulan September/Oktober.
Pada lomba ini, sepasang sapi akan menarik kereta dari kayu dan sapi harus adu cepat hingga menang sampai garis finish dengan panjang lintasan kurang lebih 100 m.
2. Upacara Rokat
Upacara petik laut sebagai bukti syukur akan semua nikmat dari Tuhan Yang Maha Esa. Tradisi ini juga bisa memberikan kelancaran rezeki dan keselamatan bagi masyarakat Madura.
3. Toktok
Aduan sapi khas Masalembu adalah kompetisi aduan sapi saling seruduk. Sapi yang mereka adu adalah sapi jantan. Sapi dinyatakan menang, jika berhasil membuat lawannya kalah, menyerah, dan lari.
4. Ritual Ojung
Tradisi ini sejenis permainan dengan melibatkan dua laki-laki, mereka akan beradu fisik menggunakan media rotan dengan panjang 1 m untuk alat pemukul.
ADVERTISEMENT
Tradisi ini berlangsung sebagai bentuk permohonan hujan dan supaya bisa terhindari dari berbagai malapetaka karena kekeringan.
5. Upacara Nadar
Upacara ini dilaksanakan sebanyak 3 kali setiap tahun oleh warga Desa Pinggir Papas, Kalianget, Madura. Upacara berlangsung pukul 4 sore dan masyarakat berduyun-duyun menuju makam leluhur dengan membawa perlengkapan upacara.
6. Mondok
Tradisi melepaskan anak-anak untuk mondok sejak usia kecil telah ada sejak dahulu. Anak-anak akan mereka pondokkan bukan hanya di sekitar pulau Madura, namun ke berbagai wilayah di Jawa Timur utamanya.
7. Bhubu’an
Tradisi ini adalah memberikan kado ketika hajatan pernikahan. Dahulu bhubu’an dalam bentuk sembako dan bahan pangan, sekarang banyak yang memberi dalam bentuk uang.
Itulah tradisi Suku Madura yang masih lestari hingga sekarang yang bisa menambah pengetahuan Anda. Semoga bermanfaat!
ADVERTISEMENT
(eka)