Konten dari Pengguna

Akibat Posisi Geologi di Jepang di Ring of Fire

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
20 September 2024 11:06 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Akibat Posisi Geologi di Jepang di Ring of Fire, Unsplash/Kumiko SHIMIZU
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Akibat Posisi Geologi di Jepang di Ring of Fire, Unsplash/Kumiko SHIMIZU
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Akibat posisi geologi di Jepang yang berada di ring of fire menjadikannya salah satu negara paling rawan bencana alam di dunia.
ADVERTISEMENT
Kondisi geologi ini juga telah membentuk masyarakat Jepang, yang tumbuh menjadi bangsa tangguh dan inovatif, dengan teknologi mitigasi bencana yang terus berkembang.

6 Akibat Posisi Geologi di Jepang di Ring of Fire

Ilustrasi Akibat Posisi Geologi di Jepang di Ring of Fire, Unsplash/Sorasak
Posisi geologi di jepang yang berada pada ring of fire menyebabkan wilayah Jepang sering mengalami bencana alam, seperti misalnya gempa bumi dan gunung meletus.
Mengutip buku Diktat Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial SMP Kelas IX Semester Ganjil, I Nyoman Suparmita, (2021:11), Jepang yang terletak di daerah perbatasan antara Lempeng Benua Asia dan Lempeng Samudera Pasifik, termasuk dalam daerah cincin api atau ring of fire.
Oleh karena itu, Jepang mempunyai banyak gunung berapi yang aktif.
Mengutip buku Geografi Lingkungan Sebuah Introduksi, Prof. Dr. I Gusti Bagus Arjana, M.S., (2021:105), lokalitas kepulauan Jepang berada pada ring of fire, diapit daratan Asia yang luas dan Lautan Pasifik yang luas dan dalam.
ADVERTISEMENT
Kondisi ini menjadikan Jepang posisinya sangat rawan terjadi gempa yang magnitudo dan intensitasnya besar. Berikut adalah beberapa akibat posisi geologi di Jepang di ring of fire.

1. Aktivitas Vulkanik Tinggi

Jepang memiliki lebih dari 100 gunung berapi aktif. Letusan gunung berapi dapat menyebabkan abu vulkanik, lahar, dan kerusakan ekosistem.
Aktivitas vulkanik juga menyebabkan terbentuknya sumber air panas (onsen) yang tersebar di seluruh Jepang.

2. Frekuensi Gempa Bumi Tinggi

Jepang sering mengalami gempa bumi karena letaknya di pertemuan empat lempeng tektonik utama, yaitu Lempeng Pasifik, Lempeng Filipina, Lempeng Eurasia, dan Lempeng Amerika Utara.

3. Potensi Tsunami

Jepang sangat rentan terhadap tsunami, yang sering kali dipicu oleh gempa bumi bawah laut.

4. Lanskap yang Berubah Akibat Aktivitas Tektonik

Aktivitas tektonik di Jepang membentuk pegunungan, lembah, dan dataran rendah yang sangat beragam.
ADVERTISEMENT
Ini memengaruhi pola pemukiman, dimana sebagian besar penduduk tinggal di dataran rendah pesisir karena bagian dalam pulau yang lebih berbukit atau pegunungan.

5. Energi Panas Bumi

Aktivitas vulkanik di ring of fire menyediakan Jepang dengan sumber energi panas bumi yang besar yang digunakan untuk pembangkit listrik. Jepang merupakan salah satu negara dengan potensi energi panas bumi terbesar di dunia.

6. Risiko Tanah Longsor

Aktivitas seismik dan curah hujan tinggi di beberapa wilayah meningkatkan risiko tanah longsor, terutama di daerah pegunungan.
Akibat posisi geologi di Jepang di ring of fire juga telah membentuk daya tahan, kewaspadaan, dan inovasi yang tinggi dalam menghadapi bencana.