Apa Itu Eopolis dan Macam-Macam Perkembangan Pemukiman

Ilustrasi Eopolis adalah. Sumber: Pexels.com/Pixabay

Eopolis merupakan salah satu istilah yang terdapat dalam pengklasifikasian perkembangan daerah. Makna dari eopolis adalah tahap perkembangan desa yang sudah teratur.

Selain eopolis, ada juga beberapa istilah lain yang merupakan pengklasifikasian perkembangan daerah. Beberapa istilah tersebut adalah polis, metropolis, megalopolis, tyranopolis, dan nekropolis.

Pengertian Eopolis

Ilustrasi Eopolis adalah. Sumber: Pexels.com/Leeloo Thefirst

Setiap orang biasanya akan bertanya-tanya tentang arti dari suatu kata atau istilah yang baru didengarnya. Kondisi tersebut dapat terjadi ketika seseorang baru pertama kali mendengar kata eopolis.

Eopolis merupakan kata yang asing sebab jarang bahasa Indonesia yang memiliki huruf vokal ganda di di depan, seperti “eo”. Faktanya, eopolis memang bukan bahasa baku asli Indonesia, melainkan salah satu istilah dalam klasifikasi permukiman menurut Lewis Mumford.

Mengutip dari buku Pengantar Perumahan dan Permukiman karya Salipu, dkk. (2023: 16), Lewis Mumford mengemukakan enam jenis kota (daerah) berdasarkan perkembangan permukiman penduduk kota. Salah satunya adalah eopolis.

Masih mengutip dari buku yang sama, Salipu, dkk. (2023: 16), eopolis adalah tahap perkembangan desa yang sudah teratur dan masyarakatnya merupakan peralihan dari pola kehidupan desa ke arah kehidupan kota.

Macam-Macam Istilah Perkembangan Pemukiman

Ilustrasi Eopolis adalah. Sumber: Pexels.com/Tchebotarev

Setelah menyimak pengertian eopolis, dapat dipahami bahwa istilah tersebut merupakan salah satu jenis klasifikasi perkembangan daerah. Selain eopolis, ternyata masih ada enam klasifikasi lain.

Mengutip dari buku Sekali Baca Langsung Inget Kumpulan Soal Tersulit SBMPTN IPS 2015 karya Ramdhoni (2015: 92), berikut adalah lima klasifikasi perkembangan daerah yang lain beserta pengertian singkatnya.

Demikian dapat dipahami bahwa eopolis adalah tahap perkembangan desa yang sudah teratur. Kemudian, tahap selanjutnya berupa polis, metropolis, megapolis, tyranopolis, serta nekropolis. (AA)